Merdeka.com - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah seperti menghilang sejak sang adik, Tubagus Chaeri Wardana ditangkap KPK. Namun juru bicara keluarga Atut membantah Atut tak pernah berada di kantor alias bolos.

Juru bicara Ratu Atut, Fitron Nur Ikhsan, saat dikonfirmasi mengatakan, setiap harinya Ratu Atut melakukan aktivitas sebagai gubernur seperti biasa. Namun memang tak mau terlihat di depan publik.

"Tiap hari ibu ngantor, kemarin sore juga rapat dengan berapa SKPD," kata Fitron, Selasa (29/10).

Penelusuran merdeka.com, Ratu Atut tidak pernah menghadiri sejumlah agenda kerja Gubernur. Biasanya dia diwakili oleh Wakil Gubernur Rano Karno, walau sehari-hari Atut terlihat ada di kantor.

Seperti saat upacara peringatan hari Sumpah Pemuda di halaman masjid kawasan pusat pemerintahan provinsi banten (KP3B) dan peresmian kampus Universitas Serang (Unsera) yang dihadiri Menakertrans Muhaimin Iskandar, Atut kembali diwakili oleh wakil Gubernur.

Saat dikonfirmasi terkait sejumlah agenda Gubernur hari ini Fitron mengelak.

"Ke Humas Pemrov saja mas, itu soal pemerintahan saya belum dapat informasi soal itu," kata Fitron.