Rampas perhiasan warga, tiga waria diamankan polisi
Merdeka.com - Sekumpulan waria di kawasan Arengka Pekanbaru kerap mangkal dan tak segan-segan merampas barang-barang warga. Dari laporan masyarakat, aparat kepolisian bersama Satpol Polisi Pamong Pekanbaru menggelar razia dan berhasil membawa 3 waria dengan sedikit perlawanan.
"Kegiatan razia gabungan yang kami lakukan ini dalam rangka kegiatan cipta kondisi di wilayah kami, salah satunya kawasan tempat mangkalnya para banci Arengka," ujar Kapolsek Tampan, Kompol Suparman kepada merdeka.com Minggu (16/2) dini hari.
Suparman menambahkan, personel Polsek Tampan dibantu Satpol PP dan masyarakat sekitar yang sebelumnya sudah merasa resah dengan hadirnya waria selama ini, menyisir wilayah di stadion utama Riau.
"Kami mengerahkan anggota Polsek Tampan berjumlah 16 personel, Satpol PP berjumlah 17 personel, dan masyarakat berjumlah 40 orang, dengan total 73 personel yang ikut melakukan operasi cipta kondisi," kata Suparman.
Dari hasil operasi cipta kondisi tersebut, tiga orang waria bernama Eko Hadi alias Indah, dan M Ridwan Purba alias Meri dan Yum ditangkap.
"Selama ini, kehadiran Banci sudah meresahkan masyarakat, bahkan sudah berbuat kriminal dengan melukai dan merampas barang berharga milik warga," imbuh Suparman.
Selain merazia para waria, razia cipta kondisi juga melakukan sasaran pada para pelaku kriminal lainnya, seperti pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan menyisir segerombolan geng motor.
"Saat ini yang berhasil kami amankan tiga banci yang sudah dibawa oleh Satpol PP untuk dilakukan pembinaan, sedangkan dua banci lagi masih kami periksa, terkait indikasi keterlibatan perampasan barang milik warga," pungkas Suparman.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaDari tiga orang tersebut, satu orang S (34) di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit karena tak sadarkan diri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Doa ini termasuk langkah kepolisian mengawal dan mengamankan Pemilu
Baca SelengkapnyaPolisi bagi-bagi takjil di jalan tapi tidak ada yang mau ambil lantaran dianggap razia.
Baca SelengkapnyaMengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaKepolisian mengingatkan kepada warga agar tetap menjaga persatuan selama Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaIa membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaPolisi merampungkan penangkapan semua pelaku yang berjumlah empat orang.
Baca Selengkapnya