Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puluhan ular 'serbu' permukiman warga di Lebak Banten

Puluhan ular 'serbu' permukiman warga di Lebak Banten Ular derik dan tupai. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Puluhan ular berbisa jenis ular tanah (Ankistrodon rhodostoma) 'menyerbu' pemukiman warga Kabupaten Lebak, Banten. Akibatnya 21 warga digigit ular berbisa tersebut.

"Kami menerima laporan dari Puskesmas Panggarangan sebanyak 21 warga digigit ular berbisa, namun mereka cepat ditangani tenaga medis sehingga tidak ada korban jiwa," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Heru Haerudin di Rangkasbitung, seperti dikutip dari Antara, Selasa (29/1).

Dia mengimbau masyarakat agar warga mewaspadai penyebaran populasi ular tanah menyusul curah hujan meninggi beberapa hari terakhir di daerah itu. Populasi ular tanah jika malam hari setelah turun hujan mereka berkeliaran ke pemukiman penduduk mencari kodok atau makanan lainnya.

Kebanyakan warga yang menjadi korban gigitan ular di daerah pemukiman itu ketika orang berjalan kaki malam hari dan kemudian menginjaknya. Begitu pula ada warga yang sedang membersihkan sampah maupun tumpukan kayu. Selain itu juga warga sedang membersihkan ladang maupun perkebunan.

Menurut dia, jumlah kasus gigitan ular tanah meningkat menyusul tibanya musim hujan tersebut. "Kami setiap tri wulan menerima laporan dari petugas sebanyak 38 kasus warga yang menjadi korban gigitan ular tanah," katanya.

Dia mengatakan pihaknya hingga kini memiliki persediaan obat anti berbisa ular (ABU) mencukupi di 40 Puskesmas sehingga bisa mengatasi gigitan ular tersebut. Penanganan gigitan ular harus mendapat tindakan cepat karena berisiko jiwanya tidak tertolong. Apalagi, pasien gigitan ular tanah mengeluarkan muntah darah sehingga membahayakan keselamatan jiwa.

"Kami minta warga jika terkena gigitan ular tanah segera dilarikan ke Puskesmas terdekat dan jangan pergi ke dukun," katanya.

Menurut dia, selama Januari ini belum menerima laporan meninggal dunia akibat gigitan ular karena mereka cepat ditangani tenaga medis. Saat ini, ujar dia, populasi ular di sejumlah daerah mengganas sehubungan tibanya musim hujan, sehingga warga diharapkan menggunakan sepatu bot maupun sepatu karet. Penggunaan sepatu bot untuk mencegah gigitan ular yang bisa mematikan itu.

"Kami minta warga jika pergi ke kebun, ladang atau berjalan setapak pada malam hari melintasi kawasan hutan menggunakan sepatu karet atau sepatu bot untuk menghindari gigitan ular berbisa," katanya.

Kepala Puskesmas Leuwidamar Kabupaten Lebak H Kumajaya mengatakan selama sepekan terakhir ini tercatat empat warga menjadi korban gigitan ular berbisa namun jiwa mereka bisa diselamatkan oleh petugas medis. Selama ini, kata dia, jumlah kasus gigitan ular berbisa di wilayahnya mencapai empat orang, sedangkan 2012 sebanyak 18 orang.

Seluruh warga korban gigitan ular dapat diselamatkan setelah diberikan pengobatan melalui penyuntikan obat anti berbisa ular (ABU). Sebagai langkah antisipasi terhadap ancaman gigitan ular ini Puskesmas sudah menyiapkan stok obat anti bisa ular yang memang sangat dibutuhkan.

"Kami setiap hari menyediakan obat anti bisa ular antara dua sampai empat guna menyelamatkan jiwa korban," katanya.

Sangsang, warga Cibahbul Desa Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengaku dirinya digigit ular tanah saat membersihkan tumpukan kayu di depan rumah. Seekor ular yang mematikan itu menggigit dengan cepat pada bagian tangan.

"Saya saat digigit ular berbisa langsung berlari ke RSUD Rangkasbitung untuk mendapat pengobatan. Saya sempat empat hari dirawat di rumah sakit itu," katanya.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.

Baca Selengkapnya
Perempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka

Perempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka

Kaget melihat korban tengkurap di depan kamar mandi, Iwan kemudian memberitahu istri dan kerabat lainnya.

Baca Selengkapnya
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Pesan Menyentuh Jenderal Bintang Dua ke Warga Riau yang Mudik Lebaran: Jika Ngantuk Istirahat, Jangan Dipaksakan

Pesan Menyentuh Jenderal Bintang Dua ke Warga Riau yang Mudik Lebaran: Jika Ngantuk Istirahat, Jangan Dipaksakan

Iqbal mengingatkan pemudik untuk berhati-hati dalam berkendara

Baca Selengkapnya