Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PT KAI tak akan penuhi panggilan wali kota Solo

PT KAI tak akan penuhi panggilan wali kota Solo Ilustrasi PT KAI. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Mahalnya tarif parkir di Stasiun Purwosari dan Stasiun Solo Balapan dikeluhkan banyak pihak. Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy) yang mengaku mendapatkan laporan dari berbagai pihak pun berang.

Pria berkumis tebal itu berjanji untuk memanggil PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Daop VI Yogyakarta. Pemanggilan tersebut untuk memperjelas ketentuan tarif parkir progresif yang ditetapkan di Stasiun Purwosari dan Balapan.

"Kami menerima banyak keluhan masyarakat soal penetapan tarif parkir progresif tersebut. Saya telah meminta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) segera memanggil PT. KAI Daop VI Yogyakarta," ujar Rudy.

Menanggapi hal tersebut, Corporate Comunication Manager PT KAI Daop VI Bambang Setiyo Prayitno menegaskan tidak akan memenuhi panggilan tersebut. Sebab pengelolaan parkir di kedua stasiun tersebut dipercayakan ke pihak kedua.

"Kalau memanggil kami jelas salah alamat. Seharusnya ke PT. Reska Multi Usaha Area 6 Yogyakarta, sebagai pengelola," ujar Bambang, kepada merdeka.com, Jumat (12/12).

Bambang kembali menegaskan tidak akan datang jika dipanggil wali kota Solo. Ia menyarankan agar Pemkot Solo memanggil PT. Reska Multi sebagai pengelola.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KAI Alihkan Rute Kereta Api Jarak Jauh Jalur Selatan Imbas Kecelakaan KA Turangga di Bandung

KAI Alihkan Rute Kereta Api Jarak Jauh Jalur Selatan Imbas Kecelakaan KA Turangga di Bandung

Sekitar pukul 06.30 WIB terjadi kecelakaan kereta api yang melibatkan KA Turangga PP 65a dengan Kereta Api Lokal Bandung Raya di Cicalengka, Kabupaten Bandung

Baca Selengkapnya
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya
PT KAI Buka Lowongan Kerja, Ini Posisi yang Dibutuhkan

PT KAI Buka Lowongan Kerja, Ini Posisi yang Dibutuhkan

Rekrutmen tidak dipungut biaya apapun. Hati-hati dengan segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan KAI.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PT KAI Targetkan Jalur Kereta Api di Cicalengka Bisa Dilalui Besok Pagi

PT KAI Targetkan Jalur Kereta Api di Cicalengka Bisa Dilalui Besok Pagi

PT KAI Targetkan Jalur Kereta Api di Cicalengka Bisa Dilalui Besok Pagi

Baca Selengkapnya
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak

KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak

Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.

Baca Selengkapnya
Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal

Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal

Manajer Humas KAI Daop 2 Ayep membenarkan adanya kejadian tersebut yang berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.

Baca Selengkapnya
3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan

3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan

Ribuan narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Bali memiliki hak pilih saat Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
PSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?

PSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?

PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Bus Pariwisata ini Ternyata Milik Jenderal TNI, Sosoknya Pernah Jadi Kasad di Era 3 Presiden RI yang Berbeda

Perusahaan Bus Pariwisata ini Ternyata Milik Jenderal TNI, Sosoknya Pernah Jadi Kasad di Era 3 Presiden RI yang Berbeda

Sosok Jenderal bintang empat TNI yang punya Perusahaan Otobus (PO).

Baca Selengkapnya