Profil George Toisutta, Mantan Jenderal TNI yang Punya Karier Cemerlang dan Pintar
Merdeka.com - Dunia militer berduka. Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) George Toisutta meninggal dunia pada Rabu (12/6), pukul 05.25 WIB di RSPAD Gatot Subroto. George meninggal akibat kanker usus.
Sebelum meninggal George terbaring lemah di rumah sakit. Tubuhnya yang gagah runtuh akibat penyakit yang dideritanya. Berikut profil George Toisutta.
Kasad Era SBY
George Toisutta merupakan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). George diangkat menjadi Kasad pada tahun 2009.
George dilantik oleh SBY pada November 2009 menggantikan Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo. George menjadi Kasad hingga 30 Juni 2011.
Pernah Menjabat Panglima Kostrad
Kepergian George Toisutta menyisakan duka bagi keluarga dan orang-orang yang mengenalnya, terutama di dunia militer. Banyak jasa yang diberikan George selama menjadi abdi negara.
Sebelum menjadi Kasad, George pernah menjabat sebagai Panglima Kostrad pada tahun 2007 hingga 2009. Dia mengemban jabatan itu menggantikan Erwin Sudjono panglima sebelumnya.
Lulusan Akmil 1976
George Toisutta tinggal kenangan. Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) berpulang di usia 66 tahun. Pria kelahiran Makassar, 1 Juni 1953 itu merupakan lulusan Akademi Militer, Magelang pada tahun 1976.
Pernah Jadi Komisaris Utama
Karier George Toisutta di militer terbilang moncer. Dia sempat menjadi Panglima Kostrad dan Kasad. Tak hanya di militer, George juga pernah berkarier di bidang lain. Dia pernah menjadi komisaris utama di OSO Group.
OSO Group merupakan perusahaan bergerak di bidang pertambangan, perkebunan, transportasi, property dan perhotelan. OSO Group perusahaan milik Oesman Sapta Odang (OSO).
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jarang Terjadi, Sosok Jenderal TNI ini 5 Kali Jabat Panglima
Berikut sosok Jenderal TNI yang menjabat sebagai Panglima sebanyak lima kali.
Baca SelengkapnyaKolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya
Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaMarsdya TNI Andyawan Martono Jadi Wakasau Gantikan Gustaf Brugman
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo memimpin serah terima jabatan Wakasau.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
6 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud, Ganjar: Oknumnya Tak Boleh Semena-Mena
Ganjar Pranowo memuji gerak cepat Panglima TNI Agus Subiyanto dalam menangani kasus penganiayaan relawannya.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Ajudan Bupati Kutai Barat Tendang Wajah Sopir Truk Disanksi, Dandim Minta Korban Melapor
Dandim 0912 Kutai Barat Letkol Czi Eko Handoyo mengatakan Ajudan Bupati Kutai Barat Serka Daniel yang menendang truk bakal disanksi.
Baca SelengkapnyaSejumlah Tokoh Nasional Hadiri Pemakaman Sesepuh Jabar Solihin GP
Mantan Gubernur Jawa Barat, Letnan Jenderal (Purn) Solihin Gautama Purwanegara (GP) meninggal dunia pada Selasa (5/2).
Baca SelengkapnyaPotret Panglima TNI dan Kasad Pakai Brevet Hiu Kecana, Gagah dan Sangar
Potret gagah Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak.
Baca SelengkapnyaSertijab Pati TNI, Mantan Ajudan Jokowi Resmi Jabat Pangkogabwilhan II
Marsdya TNI Andyawan Martono P yang sebelumnya menjabat Pangkogabwilhan II akan menjadi Wakasau.
Baca Selengkapnya'Jebolan' Istana & Surakarta, Mayjen Widi Melesat Bakal Jadi Bintang Tiga Termuda di TNI AD
Mayjen Widi Prasetijono baru saja mendapatkan kenaikan pangkat sebagai letnan jenderal dan memakai bintang tiga di pundak. Ia akan menjadi bintang tiga termuda
Baca Selengkapnya