Prof Hasjim Djalal, anak petani yang jadi diplomat ulung
Merdeka.com - Prof Dr Hasjim Djalal tepat berumur ke 80 tahun, Selasa, (25/2). Hasjim dikenal sebagai diplomat ulung dan ahli hukum kelautan.
"Dia adalah tokoh maritim yang memperjuangkan Indonesia. Malam ini kita memberikan apresiasi atas sumbangsihnya Pak Hasjim kepada NKRI. Yang dulu latar belakang tahun 1945 Indonesia itu luasnya 2 juta kilometer persegi. Saat ini menjadi 5,8 juta kilometer persegi. Dari pantai yang terpecah-pecah, laut yang bukan miliki. Berkat Pak Hasjim Indonesia menjadi saat ini," kata putra Hasjim, Dino Patti Djalal di Djakarta Theatre, Jakarta Pusat, Selasa, (25/2).
Dino menjelaskan saat belum ada Deklarasi Juanda, laut Indonesia seperti Laut Sulawesi, Laut Halmahera dan laut Sunda bukan dimiliki Indonesia. Namun Deklarasi Juanda menetapkan laut teritorial Indonesia seluas 12 mil diukur dari pulau yang terluar. Bukan dari masing-masing pulau hingga menyisakan area internasional. Hasjim pun berperan besar mempertahankan isi deklarasi Juanda di dunia internasional.
Dalam kesempatan itu, Dino mengajak anak bangsa untuk dapat melakukan sesuatu terhadap Indonesia. Sebab, menurut Dino, di mata dunia bangsa Indonesia sejajar dengan bangsa-bangsa lain.
"Tidak peduli itu anak dari mana, ternyata bisa melakukan semuanya. Dia (Hasjim) anak petani yang kemudian jadi diplomat dari anak gunung kemudian menjadi diplomat kelas dunia. Dan memberikan sumbangan besar NKRI. Orang itu dari desa, bisa memberi peluang untuk republik ini," tutur Dino.
Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Tjitjip Sutardjo, Kepala Staf TNI Laksamana Marsetio dan Mantan Wapres Tri Sutrisno.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk diketahui, ayah Ganjar, S Pamudji adalah seorang polisi berpangkat Letnan Satu.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaHari ini, Mahfud menyampaikan pidato perpisahan pada jajarannya di Kemenko Polhukam
Baca SelengkapnyaPesan menyentuh hati nurani dipaparkan oleh sang jenderal berdarah Brimob tersebut. Rudy gajah menyelipkan pesan tentang rasa ikhlas.
Baca SelengkapnyaPangkostrad Saleh Mustafa kini berpangkat Letnan Jenderal. Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaIndonesia ke depan butuh sosok pemimpin yang memahami problem kebangsaan.
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca Selengkapnya