Pria Tunawisma yang Tenggelam di Danau Modernland Tangerang Ditemukan Tewas
Merdeka.com - Petugas SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan pria tunawisma yang tenggelam di Danau Modernland, Kota Tangerang pada Jumat (31/5) sore kemarin. Pria tanpa identitas itu, berhasil ditemukan Jumat (31/5) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Tim SAR gabungan membutuhkan waktu 6 jam menelusuri danau sebelum menemukan korban.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Hendra Sudirman menerangkan, korban ditemukan dalam radius 7 meter dari lokasi kejadian.
"Sebelum korban ditemukan, tim SAR gabungan melakukan upaya pencarian dengan membagi area pencarian menjadi 2 (dua). Di mana SRU pertama melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan rubber boat LCR dengan radius 30 M dari lokasi kejadian. Kemudian SRU kedua melakukan penyisiran dengan pengamatan secara visual di sepanjang bibir danau Modernland," kata Hendra, sabtu (1/6).
Setelah menelusuri danau selama 6 jam, tim gabungan akhirnya menemukan jasad korban. Tim gabungan SAR terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polsek Tangerang Kota, Kelurahan Kelapa Indah, Damkar Kota Tangerang, BPBD Kota Tangerang, Security Modernland dan warga sekitar.
"Berkat doa dan kerja sama dari tim SAR gabungan beserta masyarakat, korban kita temukan malam ini dalam keadaan meninggal dunia selanjutnya untuk identifikasi korban kita serahkan kepada pihak Kepolisian," ujarnya.
Korban dilaporkan tenggelam pada jumat (31/5) sekitar pukul 14.30 WIB. Selanjutnya jasad korban dievakuasi menuju RSUD Tangerang untuk proses identifikasi.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.
Baca SelengkapnyaTidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Lumajang, Jawa Timur menjadi korban pembacokan. Penganiayaan itu dilakukan kakak iparnya yang kemudian nekat membakar dirinya.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Barat, Irjen Akhmad Wiyagus menyatakan bahwa penurunan angka kecelakaan berada di angka 6 persen dibandingkan tahun 2022.
Baca SelengkapnyaTanggul peninggalan Belanda ini jebol mengejutkan warga karena berlangsung pukul 04:00 WIB dini hari.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca Selengkapnya