Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan memberikan bantuan kepada para korban kecelakaan helikopter TNI Mi17 yang jatuh di Malinau, Kalimantan Utara. Para korban yang jatuh itu sebagian adalah anggota TNI

"Karena mereka juga sebagai korban dari musibah helikopter Mi17, sebagian (korban) dari kami (TNI)," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrian Pasha, di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (11/11).

Menurut Julian, Presiden telah dilaporkan oleh Panglima TNI atas peristiwa jatuhnya pesawat tersebut beserta para korbannya. Namun, untuk penyerahan bantuan kepada keluarga korban, Presiden masih menunggu data lebih lanjut dari pihak TNI.

"Presiden sudah dilapori Panglima TNI tentu akan ada, bantuan kepada mereka dari TNI AD atau dari Korps Angkatan Bersenjata RI. Persisnya (kapan bantuan datang) nanti di komunikasikan dengan pihak TNI AD," ujar Julian.

Dalam kecelakaan ini sebanyak 13 orang tewas dan 6 orang mengalami luka-luka. Korban tewas terdiri dari 5 dari anggota militer dan 8 warga sipil. Dan korban selamat 2 orang dari militer dan 4 warga sipil.