Preman dibantu anggota TNI baku tembak dengan polisi di lokalisasi
Merdeka.com - Pengunjung lokalisasi Kampung Baru Palembang mendadak gempar setelah mendengar beberapa kali suara tembakan, Jumat (23/1) pukul 01.30 WIB. Ternyata, terjadi baku tembak antara seorang preman Aminudin alias Kumbang (46) bersama rekannya seorang anggota TNI bernama Prada Johan Adi Setia dengan anggota Polsek Ilir Timur I Palembang.
Kapoltaresta Palembang Kombes Pol Sabarudin Ginting menjelaskan, kejadian bermula saat jajaran Polsek Ilir Timur I datang ke lokasi dengan untuk menyelidiki kasus pembunuhan. Saat memasuki lokalisasi itu, polisi mendengar suara letusan dan langsung mencari sumber tembakan.
Setiba di sumber letusan, mobil yang dikendarai polisi langsung ditembaki pelaku Amirudin dan anggota TNI yang bertugas di satuan Arhanud TNI AD, Kodam II Sriwijaya tersebut secara membabi buta. Beberapa polisi itu pun membalasnya dengan tembakan. Akhirnya, kedua belah pihak terlibat baku tembak.
Setelah baku tembak, kedua pelaku melarikan diri. Beberapa jam kemudian, polisi berhasil menangkap keduanya yang sedang bersembunyi di sebuah rumah makan tak jauh dari lokasi kejadian.
"Tidak ada korban jiwa baku tembak dini hari tadi. Saat pemeriksaan, pelaku Kumbang adalah preman dan rekannya anggota TNI AD," ungkap Ginting, Jumat (23/1).
Dari tangan kedua pelaku, polisi berhasil menyita tiga pucuk senjata api rakitan jenis revolver dan 6 peluru. Satu senjata api di antaranya milik pelaku Prada Johan.
"Untuk pelaku Kumbang dikenakan pasal kepemilikan senjata api ini dan diancam hukuman 12 tahun penjara. Sementara anggota TNI itu sudah kita serahkan POMDAM untuk diproses," tukasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Berpakaian Preman Disebar, Pantau Permukiman Ditinggal Mudik Lebaran
Kehadiran aparat untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik yang meninggalkan rumahnya
Baca SelengkapnyaSimpan Sabu, Anggota DPRD Ditangkap BNN NTT
RW ternyata salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaPengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jadi Abdi Negara Pertama dari Kampungnya, Anggota Polisi ini Pulang Kampung Dijemput Orang Sekampung
Sebuah video memperlihatkan seorang polisi yang pulang ke kampung halamannya dan mendapatkan sambutan yang sangat meriah dari warga setempat.
Baca SelengkapnyaPria Bangkalan Ini Diterima Lemhanas tanpa Tes, Kini Perwira Tinggi TNI AD Dipercaya Jadi Kaskostrad
Namanya dikenal banyak orang berkat misi mengejar sisa-sisa anggota Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ali Kalora cs
Baca SelengkapnyaKomandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan
Saat disebut, isi tas sang perwira tersebut sontak membuat komandan kaget
Baca SelengkapnyaTampang 'Koboi' di Mampang Ancam Pengendara Berujung Ditangkap, Benda Ditodongkan ke Korban Pistol Korek Api
Pelaku berinisial HHR ditangkap di kawasan Nangewer Kabupaten Bogor. Dia mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPemuda Asal Ambon 10 Kali Tes Akhirnya Jadi Tamtama, Kolonel TNI Sampai Kaget 'Kamu Enggak Ada Kerjaan Lain? Enggak Bosan?'
Tak kenal menyerah, sosok anggota TNI ini mengaku sempat gagal 10 kali sebelum akhirnya menjadi abdi negara.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AD Tewas di Bekasi dengan Luka di Kepala dan Tangan
Korban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD
Baca Selengkapnya