Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Praperadilan jilid II digelar, kuasa hukum sebut penetapan tersangka Setnov prematur

Praperadilan jilid II digelar, kuasa hukum sebut penetapan tersangka Setnov prematur Praperadilan Setnov jilid II di PN Jaksel. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Sidang perdana praperadilan yang diajukan tersangka korupsi e-KTP Setya Novanto akhirnya digelar di PN Jakarta Selatan. Setelah pekan lalu sidang ditunda karena ketidakhadiran kubu KPK, kali ini sidang yang dipimpin hakim tunggal Kusno dimulai dengan mendengarkan permohonan dari kubu Setya Novanto.

Beberapa dalil permohonan yang dibacakan antara lain tidak sahnya proses penyidikan KPK kepada Setya Novanto sebagai tersangka. Kemudian, tidak sahnya penyidik independen KPK yang masih terikat dengan Polri.

"Dalam pengangkatan itu status penyidikan berasal dari Polri belum resmi menjadi penyidik KPK. Yang berwenang menjadi penyidik adalah penyidik independen KPK, selain itu bertentangan dengan UU dan abuse of power," ujar Kuasa Hukum Setya Novanto di PN Jaksel, Kamis (7/12).

"Bila KPK ingin penyidik sendiri, harus mengubah UU, selama belum ada perubahan pengangkatan penyidik independen dari KPK adalah ilegal," sambungnya.

Pemohon juga keberatan atas penetapan tersangka terhadap Setya Novanto untuk kedua kalinya. Alasannya, bertentangan dengan nebis in idem atau putusan praperadilan sebelumnya pada Jumat (29/9).

"Maka dari itu termohon telah melawan hukum dan bertentangan dengan putusan pengadilan Negeri Jaksel pada 29 september 2017 yang berbunyi memerintahkan terhadaptermohon memberhentikan penyidikan kepada Setya Novanto, penetapan tersangka kepada pemohon merupakan prematur, maka jelas penetapan pemohon sebagai tersangka tidak sah dan dibatalkan," kata tim kuasa hukum Setya Novanto saat membaca permohonan.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo

Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)

Baca Selengkapnya
Kemenag Ajak Pemilih Pemula Doa Bersama dan Deklarasi Pemilu Damai, Baik dan Jujur
Kemenag Ajak Pemilih Pemula Doa Bersama dan Deklarasi Pemilu Damai, Baik dan Jujur

Menag berpesan agar para pemilih pemula tidak memilih Golongan Putih (Golput) ataupun tidak datang dan tak bangun kesiangan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Ajak Istri Pindah ke IKN Juli 2024: Saya Mau Duluan Sebelum Presiden
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Ajak Istri Pindah ke IKN Juli 2024: Saya Mau Duluan Sebelum Presiden

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono harus semakin intensif melakukan peninjauan pembangunan IKN.

Baca Selengkapnya
Panglima Jenderal Agus Subiyanto Ungkap Senjata Rahasia TNI, Jadi Kekuatan Tersembunyi Prajurit
Panglima Jenderal Agus Subiyanto Ungkap Senjata Rahasia TNI, Jadi Kekuatan Tersembunyi Prajurit

Berikut senjata rahasia TNI yang menjadi kekuatan tersembunyi para prajurit.

Baca Selengkapnya
PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024
PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024

Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024

Baca Selengkapnya
Begini Isi Undang Undang Pemilu Terbaru Tahun 2023 Terbitan Presiden Joko Widodo
Begini Isi Undang Undang Pemilu Terbaru Tahun 2023 Terbitan Presiden Joko Widodo

Berikut isi Undang Undang Pemilu terbaru tahun 2023 terbitan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Pelabuhan Indah Kiat Cilegon, Disiapkan Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran 2024
Pelabuhan Indah Kiat Cilegon, Disiapkan Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran 2024

Pelabuhan Indah Kiat akan dioperasikan jika terjadi keadaan darurat seperti penumpukan pemudik di beberapa pelabuhan

Baca Selengkapnya