Poso mencekam, ratusan warga kepung Mapolres
Merdeka.com - Ratusan warga Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, mengepung Polres Poso guna memintai kejelasan terkait kasus penembakan seorang warga hingga tewas.
Ratusan warga itu juga memblokade jalan dengan memasang kayu di tengah jalan sehingga mengganggu arus lalu lintas. Sejumlah ban mobil bekas juga dibakar di tengah jalan sehingga menimbulkan asap hitam mengepul. Demikian dikutip dari antara, Senin (10/6).
Ratusan polisi juga bersiaga membentuk pagar betis dengan memegang senjata laras panjang dilengkapi tameng plastik pelindung diri.
"Polisi beberapa kali membuang tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan massa," kata Mansur, seorang warga Poso.
Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah AKBP Soemarno membenarkan kejadian tersebut. Ratusan warga tersebut diduga bersimpati atas rekannya yang ditembak polisi karena diduga terkait jaringan teroris.
Pada Senin sore sekitar pukul 16.00 WITA polisi menembak terduga teroris bernama Nudin alias Bondan karena yang bersangkutan melawan saat hendak ditangkap.
Nudin selama ini diduga terlibat serangkaian kasus terorisme di Kabupaten Poso.
Pelaku diduga melakukan aksi perampokan bersama Abu Roban di Jawa Tengah dan menerima hasil kejahatan itu untuk mendanai kegiatan kejahatan.
Dia selama ini juga diduga sebagai penyuplai logistik dan kebutuhan lainnya terhadap kelompok Santoso di Poso, serta kelompok Asmar dan Roy di Bima.
Sementara itu barang bukti yang disita dalam kejadian itu adalah pistol berikut enam butir peluru.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaDaratan hingga rumah penduduk terancam hilang akibat abrasi yang terus terjadi
Baca SelengkapnyaDi Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Densus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaSembilan orang yang ditangkap masih menjalani pemeriksaan. Belum ada penjelasan detail soal kegiatan para terduga teroris ini.
Baca SelengkapnyaMayoritas warga di sana merupakan petani yang menggarap lahan tadah hujan. Kalau musim kemarau lahan itu dibiarkan kosong.
Baca SelengkapnyaDari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaProses penyidikan masih terus dilakukan oleh Densus 88 Antiteror Polri.
Baca Selengkapnya