Polsek Poso ditembak, Polres di Sulteng siaga satu
Merdeka.com - Juru bicara Polda Sulawesi Tengah AKBP Utoro Saputro mengemukakan sebagian Polres di wilayahnya siaga untuk mengantisipasi penembakan menyusul penembakan Markas Polsek Pesisir Utara di Kabupaten Poso, Senin (9/5) sekitar pukul 20.00 WITA.
Polisi harus siaga untuk meningkatkan pengamanan dan mengantisipasi gangguan, kata Utoro di Palu, Selasa (10/6). Polres tersebut adalah Kota Palu, Kabupaten Donggala, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Morowali dan Kabupaten Poso.
Polisi juga menggiatkan razia di perbatasan untuk mempersempit ruang gerak pengganggu keamanan.
Pada Senin (9/5) malam, Markas Polsek Poso Pesisir Utara ditembaki dari arah belakang. Sejumlah polisi yang berjaga kemudian membalas tembakan.
Aksi saling balas tembakan itu berlangsung terjadi sekitar lima menit. Insiden baku tembak itu melukai Briptu Rivaldi di bagian paha, dan telah mendapatkan perawatan. Hingga saat ini aparat terus mengejar pelaku penembakan yang kabur ke arah hutan di belakang kantor polisi itu.
Utoro sendiri belum bisa memastikan pelaku penembakan itu namun diduga pelakunya merupakan bagian dari kelompok bersenjata yang menebar teror selama ini. Pada 2012, Markas Polsek Poso Pesisir Utara juga ditembaki orang tak dikenal namun tidak menimbulkan korban.
Sementara itu pada pertengahan 2013, Markas Polres Poso juga diguncang bom bunuh diri yang menewaskan pelakunya sendiri. Saat ini polisi juga terus mencari sejumlah anggota kelompok bersenjata di Kabupaten Poso yang diperkirakan bersembunyi di hutan.
Sementara itu situasi Kabupaten Poso saat ini dilaporkan aman dan kondusif, tidak terpengaruh insiden penembakan sehari sebelumnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca SelengkapnyaAiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaPolisi bagi-bagi takjil di jalan tapi tidak ada yang mau ambil lantaran dianggap razia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi menggelar patroli siber untuk mengatasi serangan berita-berita hoaks dan fitnah selama Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan ini.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaIa membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca Selengkapnya