Polri kesulitan buru pelaku penyerangan Lapas Cebongan
Merdeka.com - Polisi masih terus menyelidiki kasus penembakan empat tahanan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta pada Sabtu (23/3) dini hari. Sudah tiga hari berlalu, polisi belum juga mengindikasikan siapa pelaku yang berjumlah lebih kurang belasan orang itu.
Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar menegaskan belum ada tersangka dalam kasus ini bukan karena pihaknya takut membuka identitas si penyerang.
"Pengungkapan itu bukan takut atau tidak takut, tapi dikaitkan dengan proses penemuan alat bukti. Kalau bukti ditemukan akan terang benderang," kata Boy di Hotel Maharadja, Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (26/3).
Boy menegaskan, Mabes Polri membutuhkan waktu untuk mengungkap para pelaku penembakan di Lapas Cebongan. Dan saat ini, penyidik terus mengumpulkan bukti-bukti terkait kejadian tersebut.
"Perlu kami tegaskan, bukan takut atau tidak takut, informasi alat bukti yang kita perlukan," jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, empat tahanan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta tewas ditembak belasan orang bercadar. Mereka juga melukai petugas Lapas yang sedang bertugas.
Kejadian berlangsung sekitar pukul 00.15 sampai pukul 01.30 WIB pada Sabtu (23/3), di Lapas klas II. Pelaku menembak dengan senapan serbu jenis AK47 dan 1 pistol FN.
Keempat tahanan merupakan pelaku penganiayaan terhadap anggota TNI AD Kopassus Sersan Satu Santoso.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaKepala Korlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan mengatakan, tim pengurai akan ada di setiap polda bertugas menyelesaikan permasalahan arus lalu lintas.
Baca SelengkapnyaDemi keamanan Brigpol Siti Fatimah Yulius rela membawa sang buah hati menjaga kotak suara pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di antara jutaan anak-anak di tanah air, ada satu bocah yang begitu beruntung.
Baca SelengkapnyaCurhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaImbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaBukit lumpur itu sudah berkali-kali meletus dan menelan korban jiwa.
Baca SelengkapnyaPolres Bantul memetakan jalur rawan kecelakaan dan bencana jelang persiapan menyambut arus mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaKericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
Baca Selengkapnya