Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polri imbau warga minta pengawalan saat ambil uang di bank

Polri imbau warga minta pengawalan saat ambil uang di bank Operasi Lilin 2013. ©2013 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Aksi perampokan yang disertai dengan penembakan terjadi di depan SPBU Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat (9/6) siang. Akibat perampokan tersebut, korban tewas dengan luka tembak di kepalanya. Korban yang bernama Davidson Tantono (30) tersebut diketahui usai mengambil uang sekitar Rp 350 juta di sebuah bank swasta di bilangan Green Garden, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan terlebih dahulu ke kepolisian apabila ingin mengambil uang dalam jumlah besar di bank. Sehingga, kepolisian dapat memberikan pengawalan dan peristiwa perampokan dapat diantisipasi.

"Tolong disampaikan ke masyarakat, mau bawa duit, datang-lah ke Polsek terdekat. Minta pengamanan. Gratis," kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta, Minggu (11/6).

Setyo tak dapat memastikan berapa jumlah personel yang akan mendampingi masyarakat yang meminta pengawalan saat mengambil uang di bank. Namun, Jenderal bintang dua ini mengatakan kepolisian tak mematok jumlah nominal yang diambil oleh masyarakat di bank. Berapa pun jumlahnya, kepolisian bakal memberikan pengawalan.

"Kalau merasa tidak nyaman ya minta tolong (ke kepolisian)" ujarnya. Sementara itu, terkait perampokan dan penembakan di depan SPBU Daan Mogot, Setyo mengatakan Polda Metro Jaya tengah berupaya mengejar para pelaku.

Sebelumnya, Polisi menduga korban penembakan di SPBU Daan Mogot dekat Jembatan Gantung, Cengkareng, Jakarta Barat, sudah diincar oleh pelaku. Sebab, korban yang bernama Davidson Tantono baru usai keluar dari bank.

"Dia ini (korban) baru ambil uang di bank yang lokasinya enggak jauh dari TKP. Uangnya sekitar Rp 300 juta-an, buat karyawan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (9/6).

Dari situ korban hingga akhirnya dibuntuti oleh para pelaku yang diduga lebih dari satu orang pelaku.

"Awalnya korban ini melawan, tarik-tarikan tas akhirnya terjadilah penembakan itu. Ya karena melawan ditembak," katanya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi
Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi

Terdakwa mengaku menggunakan uang tersebut untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP

Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Saat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu

Saat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.

Baca Selengkapnya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Polri Ajak Masyarakat Lawan Hoaks Terkait Pemilu
Begini Cara Polri Ajak Masyarakat Lawan Hoaks Terkait Pemilu

Polisi mengajak masyarakat untuk melawan hoaks terkait Pemilu.

Baca Selengkapnya
Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis
Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis

Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Seorang Ustaz Dikeroyok, Warga Pandeglang Sweeping Pegawai Bank Keliling
Seorang Ustaz Dikeroyok, Warga Pandeglang Sweeping Pegawai Bank Keliling

Peristiwa pengeroyokan menimpa Muhyi yang diketahui merupakan ustaz memicu kemarahan warga Pandeglang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya