Politisi Golkar: Revolusi mental cocok buat bersih-bersih kader
Merdeka.com - Politisi Senior Partai Golkar yang juga menjabat Wakil Ketua Dewan Pertimbangan ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), Zainal Bintang sepakat dengan gagasan revolusi mental yang digagas oleh Capres Jokowi .
Menurut Bintang, revolusi mental ala Jokowi tersebut juga penting untuk diterapkan guna bersih-bersih di internal Partai Golkar .
"Kalau nanti ada revolusi mental di tingkat negara, maka harus ada revolusi mental di basis kader-kader Golkar ," kata Bintang kepada wartawan di Kantor Sekretariat Trikarya Ormas Golkar , Jalan Teluk Betung, Jakarta, Jumat (11/7).
Lebih jauh, Bintang mengaku sedih dan prihatin terhadap kader-kader Partai Golkar yang terseret kasus hukum. Baik itu yang mereka statusnya sudah tersangka, terdakwa ataupun masih sebatas sebagai saksi.
Bintang menegaskan, revolusi mental ala Jokowi juga sejalan dengan cita-cita Trikarya Ormas Partai Golkar . Di mana dalam Trikarya itu menginginkan Partai Golkar lahir sebagai partai yang bersih dan bebas korupsi.
"Trikarya sebagai moral force Golkar , mendesak agar Golkar dibersihkan dari anasir-anasir korupsi, oligarki, dan pragmatisme. Pikiran-pikiran kami yang galau akhirnya menemukan sejalan dengan Jokowi ," jelas Bintang.
Oleh karena itu, lanjut Bintang, Trikarya mendesak agar Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar segera digelar pada Oktober bulan depan. Dalam forum ini, pengganti Aburizal Bakrie bakal digodok dan diputuskan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belakangan ini Presiden Jokowi sering dikaitkan dengan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaLazimnya, seorang kader yang tergabung di sebuah partai pastinya memiliki kartu tanda anggota (KTA) untuk memastikan dia adalah kader yang sah.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja
Baca SelengkapnyaKoordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut, desas-desas Jokowi akan menjadi ketum parpol sudah lama digulirkan.
Baca SelengkapnyaGolkar menyambut baik jika benar Jokowi ingin bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Baca SelengkapnyaJK mengingatkan jika bergabung dengan Partai Golkar tidak serta-merta bisa menjadi pengurus apalagi menjadi ketua umum.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut, dilakukan Presiden Jokowi jauh sebelum Pemilu 2024 berlangsung
Baca SelengkapnyaGolkar akan menanti bagaimana langkah yang akan diambil Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya