Polisi usut kecelakaan kerja di lantai 7 apartemen Semarang
Merdeka.com - Tim Reserse Kriminal Polrestabes Semarang, tengah mengusut penyebab tewasnya seorang pekerja bangunan yang jatuh dari lantai 7 apartemen di Jalan Petempen 1. Apabila ditemukan unsur kelalaian dalam keselamatan pekerjanya, maka pemilik proyek itu terancam dipidana.
Seperti diketahui, Parsum (25), seorang pekerja bangunan apartemen di Jalan Petempen ditemukan tewas setelah terjatuh dari lantai tujuh ke lantai dasar proyek tersebut, pada Sabtu (20/9) pagi kemarin.
Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wika Hardianto, mengatakan, segera mengungkap penyebab utama tewasnya pekerja proyek tersebut. Saat ini, polisi masih mendalami proses penyelidikan. "Kami masih meminta keterangan sejumlah saksi untuk mengetahui penyebab korban terjatuh," urainya, Senin (21/9).
Dia menegaskan, banyak faktor yang harus diselidiki berkaitan dengan kecelakaan kerja di lokasi kejadian. Disinggung mengenai pengusutan kasus pemidanaan, menurut dia, hal itu bisa dilakukan bila ditemukan unsur kesengajaan. Saat ini, polisi masih mencari tahu bagaimana prosedur keamanan untuk para pekerja di proyek tersebut.
"Siapa orang yang paling bertanggungjawab terhadap keselamatan para pekerja? Ya bisa kepala mandor atau direktur perusahaan pengembang proyeknya," kata dia.
Sementara itu, praktisi hukum Theodorus Yosep Parera, menyebutkan, kecelakaan kerja di proyek apartemen itu bisa masuk ranah perdata dan pidana. Maka dari itu, jika terjadi insiden kecelakaan kerja baik menyebabkan meninggal atau luka-luka, wajib dilaporkan ke pihak kepolisian, sesuai UU nomor 1 Tahun 1970 terkait keselamatan kerja.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan
Dugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh
Baca SelengkapnyaMenengok Lebih Dekat Lokasi Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 22 Apartemen di Penjaringan
Polisi masih mendalami motif sekeluarga itu bunuh diri. Pengakuan tetangga mereka dalam kesulitan ekonomi.
Baca SelengkapnyaEmpat Mayat Ditemukan di Pelataran Parkir Akibat Lompat dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan Penjaringan
Dari hasil penyelidikan awal polisi diperkirakan empat mayat tersebut lompat dari lantai 22 apartemen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ledakan di Pabrik Semen Padang Indarung V, Begini Kondisi Korban
Ledakan terjadi di pabrik Semen Padang Indarung V, Sumbar, Selasa (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB. Empat pekerja mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnya16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca SelengkapnyaLangkah Polisi Urai Kemacetan Arus Balik dari Garut ke Bandung
Memberlakukan satu arah beberapa kali untuk mengatasi penumpukan agar kendaraan
Baca SelengkapnyaMenyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai
Rumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.
Baca SelengkapnyaPetugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan
Kejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaKasus Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Penjaringan Ditarik ke Polres Jakut
Sebelumnya, kasus ini ditangani Polsek Metro Penjaringan.
Baca Selengkapnya