Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi sebut pelempar bom Polsek Bontoala amatiran bukan teroris

Polisi sebut pelempar bom Polsek Bontoala amatiran bukan teroris Ledakan di Mapolsek Bontoala Makassar. ©2018 Merdeka.com/Salviah Ika Padmasari

Merdeka.com - Peristiwa pelemparan bom berdaya ledak rendah atau low eksplosif yang terjadi di Mapolsek Bontoala, Senin dini hari, (1/1) dan melukai dua anggota polisi itu adalah kasus kriminal murni. Pelakunya disebut amatiran bukan pelaku teror seperti umumnya dikenal.

"Pelaku pelemparan bom kemarin itu sudah kita identifikasi. Kasus ini kriminal murni, pelakunya amatiran karena modusnya sangat berbeda dengan pelaku teror yang kita ketahui sangat militan, di depan pihak kepolisian tidak ada takut mati bahkan bisa bunuh diri. Nah yang pelaku ini, melemparkan bom dan melarikan diri, tidak ada khas pelaku teror demikian yang biasanya sangat berani. Pelakunya satu orang," kata Kombes Polisi Dicky Sondani, Kabid Humas Polda Sulsel, Selasa, (2/1).

Hingga saat ini, kata Dicky, sudah ada lima orang saksi yang dimintai keterangannya. Dua diantaranya adalah korban luka yakni Kapolsek Bontoala sendiri, Kompol Rafiuddin dan Brigpol Yusnisar Jaya, anggota Opsnal Polsek Bontoala ditambah dua keluarga Kapolsek yang saat kejadian sementara di TKP, di rumah dinas Kapolsek yang ada di sisi kantor Mapolsek. Dan satu lagi, remaja yang melihat persis pelakunya saat kejadian.

Hasil konfrontir satu saksi kunci yang remaja itu ditambah keterangan saksi lainnya lalu gambar kamera CCTV saat disandingkan ada kemiripan. Ciri-ciri pelaku disimpulkan, usia masih muda, postur tubuh tidak begitu tinggi, kenakan baju abu-abu dan gerakannya gesit.

"Gambaran wajah pelaku utama sudah ada di penyidik, saat ini penyidik dari kita Polda Sulsel dan Densus 88 Antiteror sementara mendalami, cukupkan alat bukti dulu, keterangan-keterangan dan alibi-alibi agar tidak salah tangkap. Kalau salah tangkap itu rawan, bisa melanggar HAM," pungkas Kombes Polisi Dicky Sondani.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi

Bikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi

Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Tanpa Lepas Sepatu, Begini Aksi Gercep Bripka Suparno Panjat Tiang saat Tali Bendera Lepas

Tanpa Lepas Sepatu, Begini Aksi Gercep Bripka Suparno Panjat Tiang saat Tali Bendera Lepas

Salu! Personel Polisi asal Boyolali lakukan aksi berbahaya demi berkibarnya sang merah putih di tengah Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI ke-78.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.

Baca Selengkapnya
⁠⁠Nyaris Tak Dikenali, Polisi Pria Nyamar jadi Emak-Emak Berdaster dan Berkerudung Bergo Bikin Penjahat 'Keok'

⁠⁠Nyaris Tak Dikenali, Polisi Pria Nyamar jadi Emak-Emak Berdaster dan Berkerudung Bergo Bikin Penjahat 'Keok'

Sebuah video memperlihatkan seorang polisi yang nyamar jadi emak-emak berdaster untuk menangkap penjahat.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Menegangkan Pelaku Tega Bunuh Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Terekam CCTV

Detik-Detik Menegangkan Pelaku Tega Bunuh Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Terekam CCTV

Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi

Jenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi

Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu

Baca Selengkapnya