Merdeka.com - Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki di temukan warga pada Rabu (24/6) di dalam sebuah tong air di Kampung Nerogtog, Pinang, Kota Tangerang. Ketika ditemukan mayat sudah membusuk, kondisi leher nyaris putus karena luka bacokan serta kaki dan tangan terikat.

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Krishna Murti, sebelum dibunuh korban diduga ditelanjangi terlebih dulu. Keterangan tersebut, kata Krishna, didapati polisi dari seorang pelaku yang kini sudah tertangkap.

"Jadi korban itu kan ditelanjangi dulu, diikat, lalu baru dibunuh oleh pelaku," kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Jumat (26/6).

Saat ini, lanjut Krishna, anggota Reskrim Polres Tangerang Kota, baru meringkus satu pelaku. Sedangkan empat pelaku lainnya masih diburu.

Namun, kendati satu pelaku sudah diringkus, polisi masih enggan menyebutkan identitas korban pembunuhan tersebut.

Sebelumnya, mayat yang belum diketahui identitasnya itu pun membuat geger warga sekitar Kampung Nerogtog, Pinang, Kota Tangerang, pada Rabu (24/6). Ketika ditemukan mayat sudah membusuk, kondisi leher nyaris putus karena luka bacokan serta kaki dan tangan terikat.

Aparat kepolisian Polres Metro Tangerang erta setempat yang mengetahui ada penemuan mayat, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi. Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKBP Sutarmo membenarkan temuan mayat tersebut. Dia menjelaskan, identitas pada mayat itu hingga kini belum diketahui.