Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi pembunuh istri diperiksa Propam Polres Mimika

Polisi pembunuh istri diperiksa Propam Polres Mimika Apel Siaga Polisi. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Tim Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Mimika, Papua, telah memeriksa Briptu Deny Pepuho, polisi yang diduga kuat telah membunuh istrinya Yane Warabai. Deny sendiri telah menyerahkan diri ke Polres Mimika pada Selasa (26/11) lalu.

Kasat Reskrim Polres Mimika AKP Aditya Bagus Arjunadi di Timika, mengatakan Briptu Deny Pepuho diperiksa selama tiga jam pada Rabu siang dan pemeriksaan yang bersangkutan dilakukan tertutup.

"Kemarin siang yang bersangkutan diperiksa Tim Propam, pemeriksaan dilakukan tertutup," kata Aditya seperti dikutip dari Antara, Kamis (28/11).

Dia mengatakan bahwa pemeriksaan terhadap Briptu Deny Pepuho untuk mengetahui motif tindakannya menganiaya korban Yane Warabai hingga tewas di sebuah rumah kontrakan mereka di RT 13, Kelurahan Kebon Sirih, Jalan Matoa, Timika.

Deny Pepuho sempat kabur selama sepekan usai menghabisi nyawa istrinya. Ia baru menyerahkan diri ke Polres Mimika pada Selasa (26/11) malam dengan diantar oleh sejumlah tokoh masyarakat asal Jayapura di Timika.

Selama pemeriksaan berlangsung, Deny Pepuho cukup kooperatif. Menurut Aditya, penyidik Polres Mimika masih mendalami kasus pembunuhan terhadap Yane Warabai tersebut.

Sebelumnya, penyidik Polres Mimika telah meminta keterangan sejumlah saksi, namun semua saksi tidak melihat secara langsung kejadian pembunuhan terhadap korban.

Menurut keterangan yang dihimpun dari beberapa saksi, pelaku dan korban awalnya terlibat cekcok hebat di rumah kontrakan mereka di RT 13, Kelurahan Kebon Sirih, Jalan Matoa, Timika.

Cekcok itu berujung pada tindak penganiayaan terhadap korban. Dari hasil visum yang dilakukan pihak RSUD Mimika, ditemukan sejumlah luka pada bagian kepala korban yang diduga akibat terkena benda tumpul.

Usai menghabisi korban, pelaku mengajak salah seorang rekannya untuk menyewa mobil rental dengan dalih untuk berlatih mengemudi kendaraan. Namun dalam perjalanan, pelaku mengajak rekannya tersebut untuk membuang jasad istrinya di ruas Jalan Trans Timika-Paniai. Lantaran takut, rekan pelaku melaporkan kasus tersebut ke Polsek Mimika Baru.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari

Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari

Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya
Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.

Baca Selengkapnya
Perwira Polisi Pamer Otot Bareng Pensiunan Jenderal Eks Kapolri, Sang Ayah Dipuji Awet Muda

Perwira Polisi Pamer Otot Bareng Pensiunan Jenderal Eks Kapolri, Sang Ayah Dipuji Awet Muda

Berikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi yang Ancam Warga Bergaya Hidup Mewah, Kapolres Banyuasin Cari Tahu Sumber Harta Anak Buahnya

Polisi yang Ancam Warga Bergaya Hidup Mewah, Kapolres Banyuasin Cari Tahu Sumber Harta Anak Buahnya

Bripka ED ditangkap polisi karena melakukan pengancaman terhadap warga sudah menjadi tersangka.

Baca Selengkapnya
Geram Ibunya Sering Dianiaya, Pelajar di Garut Gelap Mata Bacok Ayah Tirinya Bertubi-tubi

Geram Ibunya Sering Dianiaya, Pelajar di Garut Gelap Mata Bacok Ayah Tirinya Bertubi-tubi

Hingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 4 Pelaku Penganiayaan Santri di Kediri Hingga Tewas, Ini Motifnya

Polisi Tangkap 4 Pelaku Penganiayaan Santri di Kediri Hingga Tewas, Ini Motifnya

Di sisi lain, pihak ponpes membantah korban tewas karena dianiaya

Baca Selengkapnya
Polisi Sebut Penembakan Relawan Prabowo di Madura Tak Terkait Politik

Polisi Sebut Penembakan Relawan Prabowo di Madura Tak Terkait Politik

"Kami tegaskan, dari hasil pemeriksaan, peristiwa penembakan ini tidak ditemukan motif politik dan tidak ada kaitan dengan politik."

Baca Selengkapnya
Ini Motif Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Madura

Ini Motif Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Madura

Polisi mengungkap motif penembakan terhadap Muarah, relawan Prabowo-Gibran di Sampang, Madura. Ada dendam terkait Pemilu 2019 pada tindak kriminal itu.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya