Merdeka.com - Polisi akan memanggil pengelola Mal Taman Anggrek terkait ledakan pipa gas yang menyebabkan 40 gerai rusak parah dan enam korban luka bakar. Ledakan terjadi di area foodcourt lantai 4 Mal Taman Anggrek, Tanjung Duren, Jakarta Barat.

"Kita akan periksa semua, kita lihat tentunya artinya sebagai bahan evaluasi, jangan sampai terulang kembali baik di sini atau di tempat lain," tutur Kapolres Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi, di Mal Taman Anggrek, Rabu (20/2).

"Ini harus kita evaluasi juga, agar tidak terulang lagi. Kita harus cek SOPnya kita harus cek betul apakah ada kelalaian di sini. kita harus lihat" tegasnya.

Atas kejadian ini, tak ada korban jiwa. Namun, enam orang dilarikan ke rumah sakit akibat luka bakar.

"Ini beruntung bahwa terjadi ledakan ini itu belum buka belum ada pengunjung. Bayangkan kalau ada pengunjung, tiba-tiba ada ledakan," katanya.