Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi mungkin bongkar kubur 3 napi Cipinang untuk autopsi

Polisi mungkin bongkar kubur 3 napi Cipinang untuk autopsi LP Cipinang. Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Polda Metro Jaya membuka kemungkinan untuk membongkar makam tiga jenazah narapidana (napi) Lapas Cipinang yang meninggal secara misterius. Tiga napi tersebut antara lain; Ahmad Arifin meninggal pada Minggu (1/9), Jerry Jordan pada Selasa (3/9) dan Agus Sugiono pada Rabu (4/9).

"Kita nanti bisa saja melakukan autopsi menggali kubur, namun apabila bukti awal tidak cukup. Kita sedang proses itu. Kehendak hukum apabila harus dilakukan kita lakukan, namun kita sebelum melakukan itu kita simpulkan dulu sejak awal," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Jumat (6/9).

Pihaknya mengaku mendapat informasi penyebab meninggalnya tiga napi tersebut. Dua di antaranya meninggal karena HIV, sementara seorang lagi karena demam.

"Dari Polda sudah kesana dengan Polres Jakarta Timur dan sudah menanyakan poliklinik di sana dan Rumah Sakit Kramat Jati. Memang yang dua orang atas nama Agus dan Rahmat. Itu kena HIV dan untuk Jordan sakit panas, dingin, banyak memang yang meragukannya," katanya.

Saat ini, pihaknya mengaku masih menyelidiki dan mencari saksi untuk dimintai keterangan. "Mencari saksi apakah benar dia mati secara wajar atau tidak wajar," katanya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Polisi Kembangkan Kasus Pembakaran Pemukiman saat Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe
Polisi Kembangkan Kasus Pembakaran Pemukiman saat Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe

Polisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, Ada Luka Akibat Benda Tumpul
Hasil Autopsi Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, Ada Luka Akibat Benda Tumpul

Hasilnya, semua korban tewas akibat benda tumpul, bukan senjata tajam. Luka bekas pukulan itu utamanya paling dominan berada di kepala.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Bakal Tindak Tegas Pemotor Knalpot 'Brong': Suaranya Bising, Ganggu!
Polisi Bakal Tindak Tegas Pemotor Knalpot 'Brong': Suaranya Bising, Ganggu!

Karena selain mengganggu ketertiban umum, tindakan itu juga melanggar peraturan lalu lintas

Baca Selengkapnya
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.

Baca Selengkapnya
Korban Meninggal Akibat Odong-Odong Ditabrak Truk Boks di Batang Bertambah Dua Orang, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka
Korban Meninggal Akibat Odong-Odong Ditabrak Truk Boks di Batang Bertambah Dua Orang, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka

Kecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.

Baca Selengkapnya
Polisi Periksa Kejiwaan Siskaeee Hari Ini
Polisi Periksa Kejiwaan Siskaeee Hari Ini

Siskaeee melalui pengacaranya sempat mengaku mengalami gangguan kejiwaan.

Baca Selengkapnya
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi

Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas

Baca Selengkapnya
Kasus Penembakan Gathan Saleh, Polisi Masih Cari Senpi Dibuang ke Kali Ciliwung
Kasus Penembakan Gathan Saleh, Polisi Masih Cari Senpi Dibuang ke Kali Ciliwung

Gathan sebelumnya mengaku usai menembak membuang senpi ke Kali Ciliwung.

Baca Selengkapnya