KontraS minta Polda Lampung transparan ungkap penyiksaan petani
Merdeka.com - Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) kembali menangani kasus tindak kejahatan pihak Kepolisian terhadap petani. Hingga akhirnya petani tersebut meninggal dunia.
Kasus ini berawal dari matinya seekor gajah Lampung yang bernama Yongki, di mana Yongki tersebut merupakan salah satu icon warga Lampung.
"Kami menduga pihak kepolisian melakukan penyiksaan fisik terhadap dua warga yakni Tarmuji (39) dan Parto (31) yang merupakan ponakan Tarmuji. Hingga akhirnya Tarmuji meninggal," ujar Advokasi Ekosop KontraS, Raden Yayan, di Kantor KontraS, Jalan kramat II. No.7 Jakarta Pusat, Kamis (19/11).
Pihak kepolisian, kata Yayan, melakukan penyergapan juga penyisiran disekitar kematian Yongki kepada warga-warga sekitar. Polisi lanjutnya, seakan memaksa agar kasus kematian Yongki dapat selesai.
"Tarmuji dan Parto ini sebenarnya mau pulang ke rumahnya, namun tiba-tiba Tarmudi dan Parto langsung diborgol dan dibawa ke kantor kepolisian dan di kambing hitamkan kasus tersebut," katanya.
"Namun aneh, mereka berdua mala dibawa ke Polsek Pesisir Selatan yang jarak dari tkp 50 km lebih. Padahal ada yang lebih deket polsek Bengkunat yang jaraknya hanya 2,5 km," tambahnya.
Dalam hal ini, KontraS meminta pihak kepolisian agar transparan dalam kasus ini.
"Proses penyelidikan secara transparan, jika terbukti keterlibatan polisi kami mendesak Kapolda Lampung untuk segera memproses anggotanya dan mendorong lembaga Kompolnas, Komnas HAM RI, LPSK dan Ombudsman RI untuk memantau sesuai kewenangannya," pintanya.
KontraS menilai kematian Tarmuji ada indikasi dugaan politik. Hal ini dikatakan berdasarkan data yg dihimpunnya bersama rekan-rekan di Lampung.
"Kasus ini besar dan ada indikasi tentang gajah Yongki dia gajah terlindungi di Waekambas. Kami ada dugaan misi politik, kasus ini agak sedikit sulit," ujar Raden Yayan.
Di tempat yang sama, Komite Persiapan-Liga Pemuda Indonesia (KP-LPI) menilai kematian petani Tarmuji sangat tidak sebanding dengan kematian seorang gajah.
"Seekor gajah mati dan memang benar harus diusut kematian dan gadingnya. Tapi tidak semata-mata menangkap (Tarmuji dan Parto) tanpa melengkapi alat bukti. Tidak dibenarkan nyawa gajah dibayar nyawa orang. Kami minta segera pengusutan tuntas dan hukum seberat-beratnya," tegas Juru Bicara KP-LPI, Lamen Hendra Saputra.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kompak, Polri dan TNI di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Demi Pemilu Damai
Sinegitas itu dibuktikan dengan menggelar apel bersama di halaman Makodim 031/Pekanbaru
Baca SelengkapnyaTerungkap Penyebab Rentetan Kontak Tembak KKB dengan TNI Polri di Intan Jaya Papua
Tercatat sejak 19-23 Januari 2024, teror KKB menyebabkan satu anggota Polri meninggal dunia, 4 KKB meninggal dunia, dan 3 KKB luka tembak.
Baca SelengkapnyaKomjak Soroti Permohonan JPU Pindahkan Penahanan Dito Mahendra ke Lapas Gunung Sindur
Penetapan penahanan terdakwa saat ini berada di bawah wewenang majelis hakim
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
13 Petugas KPPS dan 2 Linmas di Jatim Meninggal saat Pemilu, Ini Penyebabnya
Mereka meninggal di saat sedang dan usai bertugas pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Mutasi 38 Perwira Tinggi: Wakasad, 5 Pangdam hingga Danjen Kopassus
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi pati TNI AD, AU dan AL.
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung AKP Andri Gustami Dituntut Hukuman Mati atas Kasus Narkoba Fredy Pratama
Eks Kasat Narkoba Polres Lampung, AKP Andri Gustami jadi perantara peredaran narkotika jenis sabu milik jaringan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaWarga Kampung Bayam Diduga Ditangkap Paksa Polisi, Ini Penjelasan Jakpro
Warga Kampung Bayam Diduga Ditangkap Paksa Polisi, Ini Penjelasan Jakpro
Baca SelengkapnyaPolri Larang Kendaraan Sumbu 3 Masuk Tol Jakarta-Cikampek, Ini Sanksinya Jika Melanggar
Korlantas Polri mengungkap alasan adanya larangan kendaraan sumbu tiga masuk jalur tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaTanggapi Prabowo, Ganjar Mulai Sosialisasi Cara Kerja Kartu Sakti agar Petani Mudah Dapat Pupuk
Ganjar menjelaskan, penerapan kartu Sakti mampu memberikan layanan-layanan dasar masyarakat termasuk pupuk.
Baca Selengkapnya