Polisi kesulitan buat sketsa penembak mahasiswa Unpar
Merdeka.com - Polisi mengaku kesulitan membuat sketsa wajah perampok yang menembak mati mahasiswa Unpar, Harindaka (20). Kala itu Hari bersama kakaknya mengejar empat orang perampok.
"Kita memang kesulitan untuk mengidentifikasi untuk membuat sketsa wajah, namun kita sudah periksa dua orang saksi untuk dimintai keterangan," ujar Kasubag Humas Polrestabes Bandung, AKP Rosdiana kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Senin (23/4).
Saat ini polisi masih memeriksa dua saksi, antara lain adalah pembantu rumah tangga, Sri yang melihat perampok beraksi di rumah majikannya dan kakak Hari, Danan Daka Mumpuni (24).
Menurut Rosdiana, saat diperiksa Danan belum bisa menjelaskan dan menggambarkan secara gamblang keempat pelaku yang merampok rumah orang tuanya dan yang menembak adiknya.
"Kondisi Danan yang belum stabil, masih trauma terhadap insiden tersebut," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, empat kawanan rampok bersenjata api menyatroni kediaman Prof Koerniatmanto di Jalan Cigadung Indah No 68 RT 5 RW 6, Cigadung, Cibeunying Kaler pada Jumat (20/4).
Dalam aksi di siang bolong tersebut, kawanan rampok berhasil menggondol uang tunai 6.000 USD, laptop Sony Vaio, dan satu unit sepeda motor Honda Blade. Selain kehilangan barang, Prof Koerni Atmanto juga kehilangan anaknya Hari lantaran ditembak pelaku saat melakukan pengejaran.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kawanan Begal yang Tikam Sejoli Mahasiswa Unsri hingga Tewas Terungkap, Begini Ciri-Cirinya
Polisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaMayat Perempuan Tanpa Identitas Tergeletak di Jalanan Makassar, Berambut Panjang & Ada Luka Lecet di Pelipis
Mayat perempuan tanpa identitas tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk dilakukan identifikasi.
Baca SelengkapnyaKecewa dengan Pelanggaran Demokrasi dan Etika, Mahasiswa UNS Keluarkan Maklumat Supersemar
Kecewa dengan Pelanggaran Demokrasi dan Etika, Mahasiswa UNS Keluarkan Maklumat Supersemar
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rencana TKN Laporkan Achtung ke Polisi Dikhawatirkan Merusak Elektabiltas Prabowo-Gibran
Hal ini pasca aksi serentak mahasiswa di 899 Kampus
Baca SelengkapnyaSosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub
Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaMahasiswa di Medan Dirampok dan Dianiaya, Pelaku Mengaku Anggota Polisi
Para pelaku juga menuding AK sebagai pengguna narkoba dan akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaGarang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaSenyum Bahagia Anak Eks Kapolri Foto Bareng Jenderal Peraih Adhi Makayasa, Sosok Panutan di Polri
Komjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca SelengkapnyaPersekongkolan Jahat Lima Tersangka TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman, Begini Perannya
Polisi membeberkan peran masing-masing para tersangka.
Baca Selengkapnya