Polisi cecar 3 orang terkait proyek seragam gratis murid SD di Depok
Merdeka.com - Subdit V Tipikor Ditreskrimsus tengah mengusut perkara korupsi berkaitan dengan pengadaan pakaian seragam anak sekolah di Dinas Pendidikan Depok senilai hampir Rp 15,8 miliar.
"Baju sekolah yang disediakan oleh penyedia tidak sesuai dengan spesifikasi, pekerjaan sudah dikatakan selesai 100 persen tetapi belum selesai," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohammad Iqbal, di Polda Metro Jaya, Rabu (5/8).
Menurut Iqbal, pemenang tender sebelumnya diduga sudah diarahkan untuk memenangkan tender proyek tersebut. Akibat hal tersebut, kerugian negara diperkirakan mencapai Rp 7 miliar.
Namun, pihaknya masih menunggu audit BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) terkait kasus tersebut. Saat ini, tambah Iqbal, kepolisian telah melakukan pemeriksaan oleh beberapa orang dan instansi terkait.
"Kita telah lakukan pemeriksaan kepala sekolah 40 orang, panitia ULP 2 orang, penyedia jasa 1 orang, distributor 4 orang, PPK 1 orang, PPTK (Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan) dan PPHP 1 orang," ujarnya.
"Hari juga kita lakukan pemeriksaan terhadap 3 orang saksi yaitu PPHP, pemenang lelang dan Distributor," tambahnya.
Atas kasus tersebut, kepolisian sudah mengamankan beberapa barang bukti dan akan menjurus kepada tersangka.
"Barang buktinya dokumen lelang, dokumen penerimaan barang, sampel pakaian dan sepatu serta bukti pembayaran. Rencana tindak lanjut yakni pemeriksaan ahli LKPP dan gelar penentuan tersangka," pungkasnya.
Sebelumnya pada Sabtu (27/6) diberitakan, bantuan seragam dan sepatu bagi siswa sekolah dasar (SD) di Depok, Jawa Barat, yang diberikan Dinas Pendidikan Kota Depok terindikasi korupsi. Pengadaan bantuan seragam dan sepatu itu ditaksir mencapai Rp 15,8 miliar yang kini sedang diselidiki oleh Polda Metro Jaya.
Pengadaan bantuan ini diajukan pada tahun 2013 dan dimasukkan dalam pembahasan APBD 2014. Proses penyalurannya pun molor cukup lama.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi
Kasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca Selengkapnya5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Mahasiswi di Depok, Alasan Polisi Belum Tangkap Pelaku Setelah Perkosa 2 Wanita
Dari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas
Berdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.
Baca SelengkapnyaDijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah
Caleg DPRD SUmsel MM melapor ke polisi. Dia mengaku sebagai korban penipuan dan penggelapan terkait transaksi suara pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Mahasiswi Cantik di Depok, Argiyan Kini Berpeci & Tertunduk Jalani 25 Adegan Rekonstruksi
Rekonstruksi ini digelar dengan pengawalan ketat. Sebanyak 45 personel gabungan berjaga.
Baca SelengkapnyaJawaban Kocak Komeng 'Uhuy' Dilirik Maju Pilkada Depok: Saya Aja di DPD Belum Pelantikan, Harusnya Mungkin Cepetikan
Komeng mengaku saat ini masih menunggu perkembangan untuk dilakukan pelantikan sebagai DPD.
Baca SelengkapnyaDiduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca Selengkapnya