Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Buru Penyebar Hoaks Remaja Dipukuli Brimob Hingga Tewas di Kampung Bali

Polisi Buru Penyebar Hoaks Remaja Dipukuli Brimob Hingga Tewas di Kampung Bali Brigjen Dedi Prasetyo. ©2018 Liputan6.com/Nafiysul Qodar

Merdeka.com - Polri masih mendalami akun penyebar video hoaks tentang seseorang remaja tewas dikeroyok di Kampung Bali. Potongan video berdurasi kurang dari dua menit viral di media sosial berisi seseorang tengah dianiaya hingga tewas pada Kamis (23/5).

"Kami bisa buktikan akun itu sebagai penyebar berita hoaks. Akan kami tindaklanjuti," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Polda Metro Jaya, Jumat (24/5) malam.

Dedi menyatakan, seorang pria yang ada di video tersebut ada perusuh aksi 22 Mei bernama Andri Bibir. Hal tersebut diketahui dari pakaian yang dikenakan Andri yakni kaus hitam dan celana jins yang sudah dipotong pendek.

"Hal yang menunjukkan orang dalam video tersebut adalah tersangka Andri Bibir dari pakaiannya," tegasnya.

Dalam video yang viral, kata Dedi, penyebar hoaks memasang foto orang lain dan dikaitkan sebagai Andri Bibir. Untuk itu, dia meluruskan tidak benar ada remaja 16 tahun yang menjadi korban tewas di tempat tersebut.

"Sedangkan kabar hoaks yang disebarkan di akun Twitter adalah bukan foto yang bersangkutan. Kami tahu ada yang menempel video tersebut dengan gambar korban lainnya. Tidak benar kalau korban adalah anak 16 tahun," terang Dedi.

Dedi memperingatkan penyebar hoaks tersebut bisa dijerat pasal UU ITE dengan ancaman pidana di atas 6 tahun karena telah menimbulkan kegaduhan.

"Pasal 45 dan 28 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik, Pasal 14 ayat 1 dan 2, Pasal 15 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1946," tandas Dedi.

Sebelumnya, Andri menceritakan awal mula dirinya ditangkap dan dipukuli oleh sejumlah anggota Brimob.

"Saat itu saya memang mau melarikan diri, tapi di belakang ada Brimob dan saya kembali lagi ke lapangan itu. Dan ternyata saat itu saya ditangkap," kata Andri.

Dia mengakui berperan mengumpulkan batu dan air untuk para perusuh lain saat aksi 22 Mei kemarin. Andri mengaku hanya ikut-ikutan saat kerusuhan pecah di Tanah Abang. Karena kesal terkena tembakan gas air mata, dia akhirnya membantu perusuh lain agar kondisi semakin kacau.

"Awalnya saya ikut-ikutan dan di situ saya kena gas air mata, saya sakit hati dan saya membantu supaya pendemo semakin lebih mudah untuk mendapatkan batu," ujar dia.

Andri ikut meluruskan isu hoaks yang menyebut dirinya tewas akibat dipukuli personel Brimob. Dia khawatir keluarga dan teman-temannya percaya dirinya telah meninggal.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku

Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku

Polisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.

Baca Selengkapnya
Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur

Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur

Terkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Menegangkan Pelaku Tega Bunuh Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Terekam CCTV

Detik-Detik Menegangkan Pelaku Tega Bunuh Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Terekam CCTV

Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Heboh Video Mesum Diduga Pebasket di Bali Dijual Rp350 Ribu, Ini Kata Polisi

Heboh Video Mesum Diduga Pebasket di Bali Dijual Rp350 Ribu, Ini Kata Polisi

Rangkaian video mesum pasangan remaja, seorang di antaranya diduga pemain basket pria di Bali, beredar dan viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Anggota DPD Ngamuk Karena Petugas di Bandara Bukan Gadis Cantik Berbudaya Bali, Akhirnya Minta Maaf

Anggota DPD Ngamuk Karena Petugas di Bandara Bukan Gadis Cantik Berbudaya Bali, Akhirnya Minta Maaf

Arya menyebut video yang viral terkait ucapannya saat rapat adalah potongan.

Baca Selengkapnya
5 Pelaku Pengeroyokan hingga Tewas di Bali Ditangkap, Tersangka Mengaku Salah Sasaran

5 Pelaku Pengeroyokan hingga Tewas di Bali Ditangkap, Tersangka Mengaku Salah Sasaran

Kelima pelaku berinisial RS (23), BFH (18), AM (17), OYB (21) dan AH (25)

Baca Selengkapnya
VIDEO: Polisi Ungkap Fakta Pria Bugil Diviralkan Maling Berilmu Hitam di Bekasi

VIDEO: Polisi Ungkap Fakta Pria Bugil Diviralkan Maling Berilmu Hitam di Bekasi

Heboh pria bugil diviralkan sebagai maling, terciduk sedang mencoba membuka pintu rumah seseorang.

Baca Selengkapnya
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari

Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari

Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya
Pria di Bali Selamatkan Wanita dan Tidak Gentar Dikeroyok 2 Orang, Tinju Lawan hingga Terkapar

Pria di Bali Selamatkan Wanita dan Tidak Gentar Dikeroyok 2 Orang, Tinju Lawan hingga Terkapar

Seorang pria di Bali menyematkan wanita dari godaan dua pemotor ugal-ugalan.

Baca Selengkapnya