Merdeka.com - Dengan brutal, ratusan warga di Desa Batu Badak menghakimi Sekdes Malangsari Aidil Darmawan (40) hingga tewas. Tak hanya itu, mereka juga menyandera rombongan Kapolsek Tanjung Bintang saat mengikuti tahlilan di desa tersebut.

Kepala Kepolisian Resor Lampung Timur AKBP Juni Duarsyah menegaskan, meski keadaan mulai kondusif, namun petugas tetap memburu pelaku pengeroyokan. Apalagi, mereka yang terlibat dalam kejadian itu akan diproses secara hukum.

"Kami tetap akan menangkap para pelaku, dan sesuai dengan kesepakatan damai ini bahwa hukum diutamakan, serta semua pelaku akan kami tangkap," ujar Juni usai penandatanganan kesepakatan perdamaian antara kedua desa, Minggu (2/8), demikian dilansir Antara.

Saat ini, kedua desa telah sepakat berdamai dengan melakukan penandatangan perjanjian. Meski begitu, polisi tetap menerjunkan sejumlah personelnya untuk memastikan kondisi kedua desa tetap kondusif.

"Situasi di Kecamatan Marga Sekampung dan Desa Batu Badak serta sekitarnya sudah kondusif, dan warga Desa Batu Badak juga sudah melakukan aktivitas dengan normal lagi," ungkap dia.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Hengki bersama Kapolres Lampung Timur AKBP Juni Duarsyah menyatakan situasi pada dua desa dari dua kabupaten yang warganya terlibat pertikaian dipicu pelaku begal yang dihakimi massa, kini telah kondusif.

"Kita lihat sampai hari Minggu (2/8), jika kondusif akan kami kurangi personel hingga situasi betul-betul kondusif," katanya lagi.