Polisi Bongkar 6 Kasus Prostitusi di Mataram, 8 Orang Ditetapkan Jadi Tersangka
Merdeka.com - Aparat Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, mengungkap enam kasus prostitusi yang menetapkan delapan orang tersangka.
Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi di Mataram, Senin, mengatakan kasus prostitusi ini terungkap dalam periode pelaksanaan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Rinjani 2021.
"Selama operasi pekat kita gelar, lokasi enam kasus prostitusi ini terlacak di kawasan indekos dan hotel melati yang ada di wilayah hukum Polresta Mataram," kata Heri dilansir Antara, Senin (12/4).
Dari penyidikannya, katanya, peran delapan tersangka terungkap sebagai muncikari. Ada juga korban yang turut diamankan dan statusnya masih sebagai saksi.
"Mereka rata-rata menjajakan bisnisnya secara daring (dalam jaringan)," ujarnya.
Selain kasus prostitusi, aparat kepolisian turut mengungkap kasus pekat lainnya. Salah satu yang paling banyak, yakni peredaran minuman keras.
"Jumlahnya 142 kasus," ucap dia.
Dari pengungkapan tersebut, banyak diamankan barang bukti berupa ratusan botol minuman keras tradisional.
"Jenis minuman keras tradisional yang banyak itu tuak," ujarnya.
Ada juga kasus perjudian. Jumlahnya sebanyak 13 kasus. Dari sekian kasus, polisi telah menetapkan 36 tersangka.
"Hampir sama seperti kasus prostitusi, kasus perjudian ini banyak dijalankan secara daring," kata dia.
Lebih lanjut Heri mengatakan bahwa pengungkapan kasus dalam pelaksanaan operasi tahun ini jauh lebih meningkat dibandingkan tahun lalu.
Peningkatan pengungkapan kasus mencapai 102 kasus atau sebanding dengan persentase yang mencapai 270 persen.
Begitu juga, kata dia, tersangka yang diamankan peningkatannya ada sebanyak 110 tersangka atau setara sekitar 245 persen.
"Begitu juga dengan jumlah tersangka, peningkatan ada sebanyak 110 orang atau setara sekitar 245 persen," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Malang melakukan kegiatan rutin patroli darat dengan melakukan pemeriksaan jasa ekspedisi
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaPetugas menggelar patroli darat ke jasa ekspedisi wilayah Kabupaten Malang
Baca SelengkapnyaTiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaPemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Rahasia Sukses Tiga Pengusaha Kecil Bertahan Hingga Puluhan Tahun
Baca Selengkapnya