Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi belum tahu motif pembunuhan tiga anggota keluarga di Medan

Polisi belum tahu motif pembunuhan tiga anggota keluarga di Medan Lokasi pembunuhan sadis di medan. ©2015 merdeka.com/yan muhardiansyah

Merdeka.com - Petugas kepolisian masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembunuhan terhadap pasangan suami-istri, Mochtar Yakub (69) dan Nurhayati (60) serta cucu mereka Andika (7), di Medan. Namun, hingga saat ini polisi belum mengetahui motif pasti tindakan sadis itu.

"Dugaan sementara motif pembunuhan ini belum diketahui. Kita masih melakukan olah TKP," kata Kapolresta Mesan, Kombes Pol Mardiaz Kusindwihananto, Jumat (23/10).

Mardiaz juga mengatakan, pihaknya masih menyelidiki ada tidaknya barang-barang yang hilang dari rumah korban. "Masih diselidiki," ucap dia.

Dari pantauan merdeka.com di lapangan, polisi sempat mengerahkan anjing pelacak di TKP. Namun, setelah beberapa lama di dalam rumah yang dipasangi garis polisi, anjing pelacak itu ditarik kembali ke kendaraan yang membawanya.

Sementara itu, jenazah ketiga korban sudah dievakuasi dengan 2 unit ambulans ke RS Bhayangkara Polda Sumut. Begitu pun, TKP masih dijaga ketat aparat kepolisian.

Seperti diberitakan, pasangan Mochtar Yakub dan Nurhayati bersama cucu mereka Andika ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Jalan Sei Padang No 143, Medan, Jumat (23/10) siang. Mereka dibunuh dengan sadis. Bahkan Andika digorok di kamar mandi.

Mochtar merupakan bekas pengusaha di bidang distribusi semen dan pupuk. Dia pernah aktif Kadin dan pada 2004 menjabat Sekretaris Umum di Aceh Sepakat, ormas masyarakat Aceh di Medan.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!

Pelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Jalin Hubungan Gelap, Ini Motif Pelaku Ajak Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Merantau ke Jakarta
Jalin Hubungan Gelap, Ini Motif Pelaku Ajak Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Merantau ke Jakarta

Polisi mengungkap motif pelaku pembunuhan RN, wanita hamil yang ditemukan tewas di ruko Kelapa Gading, Jakarta Utara merantau ke Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi

Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas

Baca Selengkapnya
Ini Motif Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Madura
Ini Motif Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Madura

Polisi mengungkap motif penembakan terhadap Muarah, relawan Prabowo-Gibran di Sampang, Madura. Ada dendam terkait Pemilu 2019 pada tindak kriminal itu.

Baca Selengkapnya
Menengok Lebih Dekat Lokasi Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 22 Apartemen di Penjaringan
Menengok Lebih Dekat Lokasi Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 22 Apartemen di Penjaringan

Polisi masih mendalami motif sekeluarga itu bunuh diri. Pengakuan tetangga mereka dalam kesulitan ekonomi.

Baca Selengkapnya
Saat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan
Saat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan

Polisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.

Baca Selengkapnya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Pengancam Tembak Anies di Kaltim Serahkan Diri ke Polisi, Begini Cerita Lengkapnya
Pengancam Tembak Anies di Kaltim Serahkan Diri ke Polisi, Begini Cerita Lengkapnya

Polisi meminta masyarakat tak terprovokasi dan mempercayakan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

Baca Selengkapnya