Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi akui tangkap lima orang terkait kerusuhan di Gang Dolly

Polisi akui tangkap lima orang terkait kerusuhan di Gang Dolly Demo Gang Dolly. ©2014 merdeka.com/moch. andriansyah

Merdeka.com - Polrestabes Surabaya, Jawa Timur membenarkan adanya penangkapan warga Gang Dolly dan Jarak, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan pada Kamis dini hari. Penangkapan yang dilakukan pihak kepolisian bukan empat seperti kabar yang beredar, melainkan lima orang.

"Bukan empat, lima yang kita tangkap. Satu orang di Kerembangan, satu orang di Rungkut dan tiga orang di sini (Gang Dolly dan Jarak). Yang tiga orang kita pastikan mucikari," terang Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Hartoyo di sela razia Gang Dolly dan Jarak, Kamis sore (31/7).

Mantan Kasat Reskrim Polres Surabaya Timur (sebelum lebur menjadi Polrestabes Surabaya) ini juga mengatakan, penangkapan terhadap lima orang tersebut, tidak ada kaitan dengan gelar razia yang dilakukan personel gabungan antara Polri, TNI, dan Satpol PP Kota Surabaya sore ini.

"Penangkapan itu, tidak ada kaitannya dengan razia ini, tapi kaitannya dengan kerusuhan kemarin (bentrokan antara polisi dan warga pada 27 Juli lalu)," tegas Hartoyo.

Sayangnya, Hartoyo tidak merinci nama-nama lima orang yang telah diamankan pihaknya dini hari tadi. "Data-datanya sudah saya kirim ke Kasat Reskrim (AKBP Sumaryono)," ujarnya.

Sebelumnya, Tim Advokasi Front Pekerja Lokalisasi (FPL) Gang Dolly dan Jarak, Annisa mengatakan, pihaknya telah menerima laporan adanya empat warga yang diculik pria tak dikenal.

"Mereka warga biasa. Empat warga itu bukan orang-orang yang diamankan Polrestabes (Surabaya), pada Minggu kemarin (27/7). Kami juga belum bisa memastikan, apakah yang menculik itu polisi atau bukan. Karena jika benar (itu Polisi), harusnya ada surat perintah penangkapan," terang perempuan berkerudung itu.

Annisa menambahkan, terkait langkah hukum apa yang akan diambil atas peristiwa tersebut, pihaknya masih akan berkonsolidasi dengan keluarga masing-masing korban penculikan itu.

"Sejumlah orang yang melakukan penangkapan (penculikan) itu, diketahui berpakaian preman dan tidak membawa surat perintah penangkapan."

Penangkapan terhadap empat warga Gang Dolly dan Jarak itu, terjadi Kamis (31/7) dini hari sekitar pukul 01.00 hingga 03.00 WIB . "Namun kita baru mengetahuinya pada pagi hari tadi," ujarnya.

Annisa mengaku menyesalkan kejadian itu. Belum tuntas kasus kerusuhan 27 Juli lalu di pintu masuk sisi selatan Jalan Jarak, muncul lagi peristiwa penculikan empat warga oleh pria misterius.

"Ini adalah bentuk pelanggaran HAM yang tidak bisa dibiarkan. Kami akan segera melapor ke pihak Komnas HAM atas peristiwa pemukulan warga pada 27 Juli lalu dan kasus penculikan warga dini hari tadi," katanya.

Sementara itu, pasca-insiden tanggal 27 Juli lalu, pihak kepolisian telah menetapkan empat orang tersangka. Dari belasan orang yang diamankan saat kerusuhan yang dipicu pemasangan plakat pemberitahuan kawasan bebas prostitusi oleh Pemkot Surabaya itu, diketahui ada 23 orang yang ditangkap.

Dan dari 23 orang itu, setelah dilakukan pemeriksaan 1x24 jam, empat orang ditetapkan sebagai tersangka. Mereka adalah Sungkono Ari Saputra alias Pokemon (34), Subekiyanto (49), Kanan (45), dan Kusnadi (40).

"Empat tersangka dijerat pasal berlapis, yaitu Pasal 160, Pasal 214 dan 170 KUHP, tentang kejahatan penghasutan, melawan petugas dan pengeroyokan dengan ancaman hukuman penjara kurang lebih 10 tahun," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Setija Junianta.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Polisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi

Polisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi

Ia membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.

Baca Selengkapnya
Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi

Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi

Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas

Baca Selengkapnya
Buntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika

Buntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika

Tujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH

Baca Selengkapnya
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil

Baca Selengkapnya
Jenazah Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Diserahkan ke Keluarga

Jenazah Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Diserahkan ke Keluarga

Petugas kepolisian sudah selesai melakukan pemeriksaan terhadap jasad keempat korban untuk kebutuhan penyidikan.

Baca Selengkapnya