Polisi akan bersihkan 'pak ogah' dan pemotor nakal

Merdeka.com - Operasi Zebra yang akan dilaksanakan dalam rangka menyambut natal dan tahun baru akan menyasar pada penertiban pengendara sepeda motor dan pak ogah. Aparat yang disiagakan kini tidak lagi menunggu tapi langsung menghampiri orang-orang yang berpotensi melanggar lalu lintas.

"Masyarakat yang menjaga di tempat putaran arah disebut dengan pak ogah akan jadi sasarannya, harusnya polisi yang ada di situ itu. Sepeda motor yang melawan arus yang selama ini belum ditegur dan ditindak kita akan kita lakukan," kata Kakorlantas Polri, Irjen Pol Puji Hartanto selepas apel operasi Zebra di Korlantas, Jakarta, Rabu (28/11).

Hal itu dikarenakan selama ini sepeda motor menjadi pelanggar terbanyak dalam berlalu lintas. Oleh karena itu, pengendara sepeda motor diharapkan taat dan disiplin.

"Paling banyak pelanggaran yang terbanyak adalah dilakukan sepeda motor karena jumlah banyak korban dari lalu lintas akibat dari pengguna sepeda motor dengan demikian sasaran fokus pada sepeda motor," ujar Puji.

Operasi zebra ini akan berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 28 November - 11 Desember. Korlantas akan memback up 31 polda di seluruh Indonesia yang penempatannya akan disesuaikan dengan kebutuhan.