Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Sumut serahkan penjahat dunia maya ke Mabes Polri

Polda Sumut serahkan penjahat dunia maya ke Mabes Polri Pelaku cybercrime di Medan. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebanyak 47 warga negara Taiwan yang ditangkap di Medan akan dibawa ke Jakarta. Polda Sumut menyerahkan penanganan kasus sindikat kejahatan dunia maya internasional yang melibatkan WNA ini kepada Bareskrim Mabes Polri.

"Ini kan sindikat internasional dan termasuk transnasional crime akan kita serahkan ke Bareskrim dan ini berkaitan juga dengan negara lain," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut Kombes Pol Sadono Budi Nugroho di Medan, Kamis (20/12).

Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut saat ini tengah menunggu kedatangan penyidik Bareskrim Mabes Polri. Selain itu, mereka juga menantikan kedatangan pihak Kedutaan Besar China dan polisi dari negara itu.

"Korbannya kan umumnya orang China, jadi pihak Kedubes China dan polisi China yang sudah stand by di Jakarta mau datang ke sini," jelas Sadono.

Ke-47 WN Taiwan, terdiri dari 16 perempuan dan 31 laki-laki, ditangkap dari perumahan mewah Kompleks Malibu Indah, Polonia, Medan. Mereka diduga anggota sindikat internasional penipuan menggunakan jaringan internet. Sebanyak 36 di antaranya ditangkap Rabu (19/12) malam. Sebelas lainnya ditangkap Kamis (20/12).

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
20 Polisi di Maluku Utara Dipecat Tak Hormat: Dari Kasus Selingkuh hingga Asusila

20 Polisi di Maluku Utara Dipecat Tak Hormat: Dari Kasus Selingkuh hingga Asusila

Kepolisian Daerah Maluku Utara mengatakan sebanyak 160 kasus pelanggaran terjadi yang dilakukan oknum polisi sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Polisi Gencar Patroli Siber Antisipasi Serangan Hoaks Terkait Pemilu

Polisi Gencar Patroli Siber Antisipasi Serangan Hoaks Terkait Pemilu

Polisi menggelar patroli siber untuk mengatasi serangan berita-berita hoaks dan fitnah selama Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jelang Mudik 2024, Ini Daerah-Daerah yang Butuh Perhatian Khusus karena Diprediksi Dipadati Pemudik

Jelang Mudik 2024, Ini Daerah-Daerah yang Butuh Perhatian Khusus karena Diprediksi Dipadati Pemudik

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memetakan beberapa wilayah yang perlu mendapat perhatian khusus pada saat musim mudik 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya
Wakapolda Banten Bagi-bagi Hadiah Ke Polisi Muda yang Ultah, Doa Netizen 'Semoga Pak Alif Besok atau Lusa jadi Kapolri'

Wakapolda Banten Bagi-bagi Hadiah Ke Polisi Muda yang Ultah, Doa Netizen 'Semoga Pak Alif Besok atau Lusa jadi Kapolri'

Berikut momen Wakapolda Banten bagi-bagi hadiah kepada polisi muda yang berulang tahun.

Baca Selengkapnya
Minta Didoakan Pemilu Damai dan Aman, Kapolres Inhu Kunjungi Sejumlah Ponpes dan Kiai

Minta Didoakan Pemilu Damai dan Aman, Kapolres Inhu Kunjungi Sejumlah Ponpes dan Kiai

Polisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai

Baca Selengkapnya
Polri Siapkan Direktorat Siber pada 8 Polda, Berikut Daftarnya

Polri Siapkan Direktorat Siber pada 8 Polda, Berikut Daftarnya

Mabes Polri tengah menyiapkan pembentukan Direktorat Siber. Direktorat baru ini akan ditempatkan pada delapan Polda.

Baca Selengkapnya
Pulau di Sumenep Ini Bak Surga Dunia tapi Ditinggal Penduduknya Merantau, Intip Potretnya

Pulau di Sumenep Ini Bak Surga Dunia tapi Ditinggal Penduduknya Merantau, Intip Potretnya

Banyak warga pulau ini merantau ke kota-kota besar demi mendapatkan penghidupan lebih layak.

Baca Selengkapnya
Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Penggeledahan dilakukan setelah Kepala Dinas PMD Mamuju Jalaluddin tertangkap tangan diduga menerima suap proyek Dana Alokasi Khusus di Disdikpora Mamuju.

Baca Selengkapnya