Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Riau tetapkan 63 warga dan 1 korporasi tersangka karhutla

Polda Riau tetapkan 63 warga dan 1 korporasi tersangka karhutla kabut asap di riau. ©2015 merdeka.com/muhammadun

Merdeka.com - Hingga saat ini, sudah 63 orang warga dan 1 korporasi yakni PT Langgam Inti Hibrindo (LIH) ditetapkan polisi sebagai tersangka kebakaran lahan dan hutan di Riau. Sedangkan 18 perusahaan lainnya masih dalam proses penyidikan berkepanjangan.

"Untuk perorangan ada 63 tersangka yang ditahan, dari Korporasi masih PT LIH, Direktur Operasionalnya inisial FK (Frans Katihokang) yang ditahan," ujar Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Sik kepada merdeka.com, di kantornya, Senin (12/10).

Dari jumlah tersebut, kata Guntur, berkas perkara tersangka yang sudah lengkap atau P21 sebanyak 24 Laporan Polisi (LP), sedangkan yang masih proses penyidikan sebanyak 3 LP, jumlah perkara memasuki proses Tahap I sebanyak 14 LP.

"Jumlah luas lahan yang terbakar seluas 5.885 hektare, semuanya sudah padam," jelasnya.

Guntur merincikan, dari 64 tersangka kebakaran lahan dan hutan itu diproses sejumlah Polres di Riau, di antaranya Polres Bengkalis menetapkan 6 orang warga sebagai tersangka, dan 1 korporasi sedang dilakukan penyidikan.

"3 berkas perkara di Polres Bengkalis sudah P21, sedangkan 4 lainnya masih proses penyidikan," katanya.

Untuk Polres Siak, 5 orang warga ditetapkan sebagai tersangka dan 1 perusahaan sedang disidik, 4 berkas di antaranya sudah lengkap dan siap untuk disidangkan, 2 lainnya proses sidik. "Polres Indragiri Hulu menetapkan 8 orang warga sebagai tersangka dan 1 korporasi masih proses penyidikan," terangnya.

Sedangkan Polres Indragiri Hilir menetapkan 9 orang warga sebagai tersangka dan 2 korporasi masih proses penyidikan.‎ Polres Pelalawan menetapkan 6 orang warga sebagai tersangka, dan melakukan penyidikan terhadap 3 perusahaan.

Polres Rokan Hilir menetapkan 5 orang warga sebagai tersangka ditambah 2 korporasi dilakukan proses penyidikan.‎ Polres Kepulauan Meranti menetapkan 2 orang warga sebagai tersangka, dan belum ada melakukan penyidikan terhadap korporasi.

Di Polres Dumai, 2 orang warga ditetapkan sebagai tersangka, dan 1 korporasi sedang disidik. Berkas kedua tersangka dinyatakan lengkap dan siap untuk disidangkan.

Untuk Polres Kampar, polisi menetapkan 6 orang warga dan 4 korporasi dilakukan penyidikan‎. Masih 1 Berkas perkara yang dinyatakan sudah lengkap. Polres Rokan Hulu menetapkan 3 orang warga sebagai tersangka, dan belum melakukan penyidikan terhadap perusahaan.

Terbaru, Polres Kuantan Singingi menangkap 4 orang warga yang kedapatan sedang membakar lahan seluas 2 hektare, serta melakukan penyidikan terhadap 1 perusahaan.

"Untuk Ditreskrimsus Polda Riau, menetapkan Direktur PT LIH sebagai tersangka dan sudah dilakukan penahanan. Sedangkan 1 perusahaan lagi, masih dilakukan proses sidik," jelas Guntur.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor

Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor

"Jangan kasih kendor bagi pelaku-pelaku kebakaran lahan baik perorangan maupun perusahaan," kata Kapolda Riau.

Baca Selengkapnya
Wakapolda Riau dan Kapolres Rohil Beri Sembako Korban Banjir & Sosialisasikan Pemilu

Wakapolda Riau dan Kapolres Rohil Beri Sembako Korban Banjir & Sosialisasikan Pemilu

Sejak 23 Januari 2024, banjir telah merendam ratusan rumah warga di Kecamatan Rimba Melintang.

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Penyelundupan Satu Ton Sabu di Riau, Ribuan Tersangka Ditangkap

Polisi Bongkar Penyelundupan Satu Ton Sabu di Riau, Ribuan Tersangka Ditangkap

Kasus narkotika masih menjadi pekerjaan rumah Polda Riau.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
13 Wilayah di Papua Rawan Jelang Pemilu 2024 & 5 di Antaranya Daerah Zona 'Merah'

13 Wilayah di Papua Rawan Jelang Pemilu 2024 & 5 di Antaranya Daerah Zona 'Merah'

Polda Papua juga akan menambah personel Brimob di sejumlah daerah guna memperkuat pengamanan, khususnya pada lima daerah yang menjadi fokus utama.

Baca Selengkapnya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau

Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau

Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.

Baca Selengkapnya
Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan

Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan

Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis

Baca Selengkapnya
Kapolres Rohul Dampingi Irwasda Polda Riau Pantau TPS Cegah Kecurangan Pemilu 2024

Kapolres Rohul Dampingi Irwasda Polda Riau Pantau TPS Cegah Kecurangan Pemilu 2024

Polres Rohul juga berpatroli kendaraan roda dua dan empat antisipasi mobilisasi massa buat kericuhan

Baca Selengkapnya
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya