Merdeka.com - Martahan Hutauruk (53) tak berkutik ketika ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya saat sibuk merekap togel di pangkalan taksi Bandara Soekarno Hatta, semalam. Dia biasa beroperasi di bandara tersebut. Dari aktivitas Martahan mengelola togel, omzetnya berkisar Rp 100 juta per bulan.

"Kami membekuk yang bersangkutan sekitar pukul 18.30 WIB, saat tengah asyik merekap togel di sebuah pangkalan taksi di Bandara Soetta, tempat dia menggelar togel setiap harinya," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Eko Hadi Santoso kepada wartawan, Kamis (19/5).

Eko menceritakan, penangkapan Martahan berawal dari informasi masyarakat sekitar yang merasa risih melihat pria paruh baya itu melakukan aksinya.

"Dia ini sering menggelar judi jenis togel di sekitaran Bandara Soekarno Hatta dengan menggunakan fasilitas SMS kepada para pemasang dan juga bisa melakukan pemasangan secara langsung," ucapnya.

Martahan diamankan bersama barang bukti berupa satu bundel rekapan togel, tiga telepon genggam dan uang tunai Rp 15 juta. "Atas perbuatannya, tersangka kami kenakan pasal 303 KUHP tentang perjudian," tutupnya.