Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Jatim tangkap penjual faktur pajak fiktif

Polda Jatim tangkap penjual faktur pajak fiktif Surat Pajak. merdeka.com/imageshack.us

Merdeka.com - Satu lagi kasus mafia pajak kembali diungkap Kanwil Dirjen Pajak (DJP) Jawa Timur II, yang bekerjasama dengan Polda Jawa Timur, Selasa (12/6). Akibat ulah makelar-makelar pajak ini, negara dirugikan Rp 27 miliar.

"Saat ini, pelaku sudah diamankan di tahanan Direskrium Polda Jatim sejak tadi malam untuk menjalani pemeriksaan," terang Kepala Kanwil Dirjen Pajak Jawa Timur II, Erwin Silitonga, Selasa (12/6).

Menurut Erwin, tersangka berinisial HM alias JN ini, sudah dipantau sejak tiga hari lalu, terhitung mulai 9 Juni kemarin. "Dalam hal ini, Kanwil Pajak Jatim II meminta Polda Jatim bertindak sebagai Korwas dengan dilengkapi surat penangkapan tersangka."

Setelah dikuntit selama tiga hari, akhirnya tersangka berhasil ditangkap di Pandaan, Malang, Jawa Timur pada Senin (11/6) malam. "Ada satu lagi teman tersangka berinisial SY yang masih buron. Karena para tersangka ini memiliki tiga tempat tinggal yang berbeda-beda, kami sedikit kesulitan menangkapnya," lanjut Erwin.

Dijelaskan Erwin, dalam aksi kejahatannya, para pelaku menggunakan bendera PT SN yang terdaftar sebagai wajib pajak (WP) di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Gresik. Tersangka HM alias JN, adalah Komisaris PT SN. Sedang SY (DPO) adalah direktur utamanya.

Modusnya, kata Erwin, para tersangka menerbitkan faktur pajak (FP) fiktif dan menjualnya dengan harga murah, sekitar 2-5 persen dari harga normal. "Dari hasil penjualan FP tersebut, para tersangka mendapat keuntungan antara 20-50 persen."

Dari catatan kantor pajak, kejahatan yang dilakukan kedua tersangka ini, dimulai sejak 2008 hingga 2011, dengan jumlah sekitar 700 WP, yang tersebar di 18 Kanwil DJP di seluruh Indonesia.

"Para WP membeli faktru pajak ke PT SN ini, tujuannya untuk mengurangi nilai WP, sehingga mau membeli faktur pajak dari tersangka, meski fakturnya fiktif," kata Erwin menyayangkan.

Selanjutnya, tersangka HN alias JN yang kini mendekam di balik jeruji Polda Jatim, akan dijerat Pasal 39A dan Pasal 39 ayat (1) huruf (d) UU KUP tentang perpajakan dengan masa hukuman maksimal enam tahun penjara dan denda dua kali jumlah FP.

"Selain dua tersangka utama ini, satu masih DPO, kami belum bisa memastikan adanya tersangka lain. Dan pihak Polda Jatim juga masih melakukan pendalaman," pungkas Erwin.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Borong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian

Borong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian

Makanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Cek Stok Beras di Pasar Johar Karawang, Pasokan Sudah Mendekati Normal

Dirut Bulog Cek Stok Beras di Pasar Johar Karawang, Pasokan Sudah Mendekati Normal

Tambahan pasokan dari beras SPHP sebesar 300 ton perhari membuat pasokan beras di Karawang sudah mendekati pasokan normal.

Baca Selengkapnya
Curhat Pedagang: Harga Beras Bertahan Mahal Jelang Bulan Puasa, Pelanggan Terus Berkurang

Curhat Pedagang: Harga Beras Bertahan Mahal Jelang Bulan Puasa, Pelanggan Terus Berkurang

Kenaikan harga beras medium disebabkan oleh stok kiriman beras menipis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pengusaha Soal Penundaan Pajak Hiburan: Hanya Sementara, Bukan Solusi

Pengusaha Soal Penundaan Pajak Hiburan: Hanya Sementara, Bukan Solusi

Pengusaha menyebut, penundaan pajak hiburan yang diserukan Luhut Panjaitan hanya sementara.

Baca Selengkapnya
Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.

Baca Selengkapnya
Sidak Gudang Beras Bulog di Jakut, Satgas Pangan Polri Pastikan Harga Turun Sebelum Puasa

Sidak Gudang Beras Bulog di Jakut, Satgas Pangan Polri Pastikan Harga Turun Sebelum Puasa

Satgas pangan Polri memastikan bahwa harga beras akan turun dalam waktu dekat ini

Baca Selengkapnya
Minta Warga Tak Panik, Kepala Daerah Ini Ungkap Penyebab Harga Bahan Pokok Naik di Pasaran

Minta Warga Tak Panik, Kepala Daerah Ini Ungkap Penyebab Harga Bahan Pokok Naik di Pasaran

Meski harga mengalami kenaikan, Pj Wali Kota memastikan pasokan beras dan sembako masih aman.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras

Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras

Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.

Baca Selengkapnya
Jelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang

Jelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang

Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.

Baca Selengkapnya