Polda Jabar tahan 2 penyerang jemaah Ahmadiyah di Tasikmalaya
Merdeka.com - Polda Jabar telah menahan dua pelaku perusakan pemukiman milik jemaah Ahmadiyah di Tasikmalaya, Jawa Barat. Tersangka TA dan AR saat ini resmi mendekam di Mapolda Jabar, Bandung.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, penangkapan dua tersangka dilakukan Ditreskrimum Polda Jabar setelah memeriksa tujuh saksi terkait insiden tersebut.
"Akhirnya diketahui, dua kita tetapkan sebagai tersangka, sekarang keduanya akan ditahan di Polda Jabar," kata Martinus di Mapolda Jabar, Bandung, Selasa (7/5).
Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat Pasal 170 jo 406 KUHPidana mengenai pengeroyokan dan perusakan. "Keduanya terancam hukuman lima tahun penjara," tegasnya.
Seperti diketahui, sejumlah massa tak dikenal melakukan aksi penyerangan dan perusakan masjid dan rumah warga Jemaah Ahmadiyah di Kampung Kutawaringin, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, pada Minggu (5/5) dini hari.
Akibat penyerangan itu, kaca masjid dan sejumlah rumah warga, dan toko pecah dilempari batu oleh kelompok orang tersebut. Tidak ada korban jiwa atas insiden tersebut.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Tasikmalaya Deklarasikan Pemilu Aman dan Damai
Forum Pimpinan Perguruan Tinggi di Tasikmalaya menggelar deklarasi pemilu aman dan damai di Kota Tasikmalaya, Rabu (7/2).
Baca SelengkapnyaJemaah Tarekat Naqsabandiyah di Padang Mulai Puasa Sabtu 9 Maret
Salat tarawih pertama akan dilaksanakan pada Jumat (8/3) mendatang.
Baca SelengkapnyaGugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi
Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemungutan Suara Lanjutan 18 TPS di Jakut Digelar 24 Februari, Ini Persiapan KPU DKI
Pemungutan suara tertunda di 17 TPS di Jakarta Utara akibat banjir yang melanda kawasan tersebut, pada hari pencoblosan, Rabu 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaArahan Kepala BPIP ke Jajaran untuk Jaga Suasana Damai dan Kondusifitas Pemilu 2024
Kepala BPIP Yudian Wahyudi berharap pihaknya bisa ikut menjaga suasana damai dan kondusifitas Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTerpidana Perkara Makar di Papua Meninggal, Ini Penjelasan Kalapas Takalar
Seorang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Takalar, Yoran Pahabol meninggal dunia di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar, Kamis (21
Baca SelengkapnyaPBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024
Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024
Baca SelengkapnyaKetua Lembaga Dakwah PBNU Gus Aab Kecelakaan di Tol Ngawi, Sopir Meninggal
Saat itu, Gus Aab dalam perjalanan dari Jember menuju Yogyakarta untuk menghadiri Konbes NU.
Baca SelengkapnyaHadiri Milad Panji Gumilang, Ketua MUI Tasikmalaya Diberhentikan
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat (Jabar) memberhentikan KH Ate Mushodiq sebagai Ketua Umum MUI Kota Tasikmalaya.
Baca Selengkapnya