PNS dilarang rapat di hotel, sektor pariwisata ditingkatkan
Merdeka.com - Juru Bicara Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) Husain Abdullah memaparkan, menurut JK, pemerintah akan melakukan peningkatan biaya promosi pariwisata di Indonesia. Peningkatan itu yakni sebesar 3 kali lipat.
"Akan ada peningkatan biaya promosi sebanyak 3 kali lipat dari Rp 250 milliar menjadi Rp 1,2 triliun, naiklah sekian kali lipat," kata Husain di kantor wapres, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (6/1).
Husain menjelaskan, biaya promosi pariwisata dinaikkan hingga 3 kali lipat agar promosi tempat-tempat wisata bagi wisatawan mancanegara dan domestik meningkat. Dengan itu diharapkan pendapatan pelaku sektor pariwisata utamanya perhotelan yang menurun akibat kebijakan pengetatan anggaran oleh pemerintah bisa segera terganti.
"Karena (wisman) kita kan baru 9,5 juta jadi target 20 juta, caranya itu tadi promosi tetapi yang paling penting adalah efisiensi ini diharapkan untuk menggenjot semua pembangunan infrastruktur," jelas Husain.
Pengetatan anggaran yang dilakukan pemerintah, mulai dari pengurangan subsidi BBM hingga batasan melakukan rapat di hotel-hotel, dilakukan agar pemerintah punya dana untuk menggenjot pembangunan di sektor infrastruktur.
"Jadi pengetatan efisiensi pemerintah itu mulai dari harga BBM dan seterusnya sehingga nantinya ada anggaran di tahun depan ini Rp 250 triliun itu untuk memperbaiki infrastruktur jalan tol, bandara dan macam-macam. Jadi Pak Wapres menekankan, mengingatkan mungkin ini kebijakan akan berdampak secara bertahap, tetapi dalam jangka panjang itu akan memacu kembali hunian-hunian hotel," imbuh Husain.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tarif PPN Bakal Naik 12 Persen di 2025, Sandiaga Uno: Tak Berdampak ke Sektor Pariwisata
Pemerintah akan mendengarkan berbagai masukan yang ada dari para pengusaha saat kenaikan tarif mulai diterapkan.
Baca SelengkapnyaTernyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara
Kenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.
Baca SelengkapnyaWisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru
Sentul menarik untuk jadi tempat wisata karena menawarkan pesona alam yang asri, udara yang sejuk dan segar, serta beragam atraksi wisata yang dapat dijajal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata, Ini Alasan di Balik Aturan Turis Asing Wajib Bayar Rp150.000 untuk Masuk Bali Berlaku Mulai Besok
Dengan pungutan wisman itu, Pemprov Bali memiliki ruang fiskal termasuk untuk membenahi daya tarik wisata, infrastruktur, jalan hingga promosi pariwisata.
Baca SelengkapnyaBertemu Pj Gubernur, Industri Pariwisata Bali Sampaikan Aspirasi Soal Pungutan Wisman
Diharapkan, dana yang terkumpul nantinya dialokasikan pula untuk kegiatan yang dampaknya dirasakan langsung oleh wisatawan.
Baca SelengkapnyaPariwisata Bali Pulih, Pegadaian Siap Dukung Kebangkitan UMKM di 2024
Setelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKhidmatnya Upacara Melasti di Pantai Parangtritis, Bangun Keharmonisan Umat Beragama
Upacara Melasti di Pantai Parangtritis berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan
Baca SelengkapnyaBaru 40 Persen Wisman Bayar Pungutan, Dispar Bali Akan Lakukan Sidak di Obyek Wisata
Sidak ini untuk memastikan wisatawan asing yang ke Bali ini telah membayar PWA atau belum.
Baca SelengkapnyaKB Bukopin Sebar Diskon Restoran Hingga Menginap di Hotel, Ini Dia Daftarnya
Diskon 50 persen dari harga publish rate untuk semua tipe kamar (termasuk sarapan untuk 2 orang), berlaku blackout dates.
Baca Selengkapnya