Merdeka.com - Kuasa hukum tersangka suap impor daging sapi Luthfi Hasan Ishaaq, M Assegaf tidak mempermasalahkan terlalu jauh terkait penyitaan 4 rumah mewah kliennya, yang dilakukan oleh KPK. Dirinya legowo kalau KPK menyita sesuai prosedur.

"Kalau ada kaitannya, ya sesuai prosedural enggak masalah," kata Assegaf di Kantor DPP PKS, Jakarta, Senin (13/5).

Assegaf menampik dan menolak dengan tegas, jika PKS dinilai tidak kooperatif dengan KPK. Yang terpenting, menurutnya, semua langkah yang diambil oleh KPK atau penyidik harus sesuai prosedur hukum yang berlaku.

"Sekali lagi saya tidak pernah mendapatkan statement dari PKS yang terkesan menolak, asal prosedural ada suratnya," jelas Assegaf.

Diketahui sebelumnya, KPK telah menyita 4 rumah mewah terkait dengan TPPU yang diduga dilakukan Luthfi Hasan Ishaaq. Keempat rumah itu, terdiri dari 3 rumah di Batu Ampar Jakarta Selatan, dan 1 rumah di Pasar Minggu Jakarta Selatan.