PHRI: 75 Persen Pekerja Hotel di Bogor Kembali Bekerja
Merdeka.com - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bogor, Jawa Barat mencatat telah ada 75 persen atau sekitar 1.500 orang pekerja hotel yang aktif kembali bekerja, setelah satu bulan pelonggaran aktivitas ekonomi pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.
"Mereka sudah ada yang kerja full, ada juga yang masih proporsional," kata Ketua PHRI Kota Bogor Yuno Abeta Lahay di Kota Bogor dilansir Antara, Minggu (10/10).
Menurut Yuno, saat ini ada 59 anggota PHRI Kota Bogor, dari 110 hotel yang ada di "kota hujan" itu. Jika jumlah karyawannya digabung, dia menyebut ratusan hotel itu sanggup memperkerjakan hingga 2.000 orang dalam keadaan normal.
Sebagian pengelola kini masih menahan jumlah pekerja yang bekerja penuh waktu selama enam hari dalam seminggu, karena jumlah kunjungan pada akhir pekan pun baru mencapai 75-83 persen.
Bagi hotel yang masih menerapkan waktu kerja proporsional, maka karyawan hotel masih mendapatkan jam shift kerja, dengan mengikuti arahan penyesuain prosedur kerja selama PPKM level 3 ini.
Konsentrasi karyawan, kata Yuno, difokuskan pada akhir pekan saat hotel-hotel digunakan sebagai tempat kumpul keluarga (family gathering) yang mulai mendominasi kunjungan sebanyak 83 persen, seiring anak 12 tahun juga mulai boleh masuk mal.
"Ya market family sudah mulai ramai di akhir pekan," ujarnya.
Dikatakannya juga, kini sebagian hotel di Kota Bogor telah melengkapi fasilitas protokol kesehatan dengan menerapkan QR barcode aplikasi Pedulilindungi.
Hotel-hotel yang tergabung dalam PHRI pun telah bersertifikat untuk jaminan kebersihan (cleanliness), kesehatan (health), keamanan (safety), dan keberlangsungan lingkungan (environmental sustainability) atau CHSE.
Sehingga pengunjung pun telah difasilitasi sejumlah protokol kesehatan yang berstandar CHSE, dengan panduan karyawan hotel yang sedang bertugas.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bundaran HI Pagi Ini Usai Perayaan Tahun Baru 2024, Warga Keluhkan Beberapa Taman Rusak
Agus menyayangkan aktivitas warga malah merusak taman. Padahal harusnya, perayaan tahun baru tak merusak taman di sekitar.
Baca SelengkapnyaJokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaHotel di Bali Nyaris Penuh Saat Libur Natal, Okupansi Tahun Baru Diprediksi Tembus 100%
Diprediksi, persentase ini akan terus meningkat jelang tahun baru 2024 nanti.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
20 Wisata Puncak Bogor yang Populer dan Menarik, Jangan Sampai Terlewat
Di Puncak Bogor ini, Anda bisa menikmati suasana alam yang sejuk, hijau, dan indah, serta berbagai macam aktivitas yang seru dan menyenangkan.
Baca SelengkapnyaMeluncur dari Ketinggian 20 Meter, Ini Serunya Wisata Perosotan Pelangi Ekstrem di Puncak Dua Bogor
Serunya meluncur dari atas ketinggian bisa dirasakan di wahana tersebut.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras
Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.
Baca SelengkapnyaVolume Kendaraan Meninggalkan Jakarta saat Libur Natal Meningkat, Ini Rinciannya di 5 Gerbang Tol
Volume kendaraan keluar dari Jakarta melalui lima gerbang tol mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaHotel Terbengkalai di Pandeglang Ini Punya Pemandangan Laut Indah, Ditinggalkan saat Krisis Ekonomi 1998
Bangunan ini punya desain moderen dan hadirkan pemandangan langsung menuju laut
Baca SelengkapnyaPengusaha Teriak, Pajak 40% Ancam Geliat Bisnis Spa di Bali
Pengusaha menilai kenaikan itu tergesa-gesa. Padahal Bali saja bangkit usai pandemi.
Baca Selengkapnya