Peserta tes masuk Tamtama Polri ngeluh ujian pakai sistem komputer
Merdeka.com - Beberapa calon peserta tes seleksi masuk Polri mengaku pasrah dengan hasil nanti. Kepasrahan mereka lantaran dalam tes tersebut menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Yamada Valention (20) yang merupakan salah satu calon Tamtama mendaftar lewat Polres Depok, mengaku pasrah dengan proses seleksi. Dirinya mengatakan seleksi dengan CAT hanya berlaku untuk calon Akpol dan Brigadir.
"Kalau Tamtama tesnya seperti tahun sebelumnya, tidak pakai sistem komputer. Tapi saya coba dulu aja. Lolos atau tidak itu belakangan," ungkap Yamada.
Selain Yamada, Bahtiar Halim (19) yang merupakan warga Depok, Jawa Barat optimis bisa melewati proses seleksi. Dia mengaku baru pertama kali ikut tes jadi polisi sejak lulus SMA tahun 2014 lalu.
"Tahun lalu saya ikut tes tentara, tapi enggak lolos. Mudah-mudahan bisa lolos tes polisi tahun ini," ungkapnya.
Dalam acara tersebut, diketahui penutupan pendaftaran tanggal 2 Mei 2015, totalnya ada 7.609 animo calon peserta seleksi Akpol, Brigadir dan Tamtama Tahun Ajaran 2015 yang mendaftar di wilayah hukum Polda Metro. Dengan rinciannya 886 peserta Akpol, 5.661 peserta Brigadir Polri, dan 1.098 Tamtama Brimob Polri. Untuk anggota Polri yang dipastikan lolos akan dialokasikan ke sembilan Polres se-Jabodetabek.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Listyo Sigit Prabowo beri semangat ke disabilitas berprestasi jago komputer hingga diminta wajib lanjut S2.
Baca SelengkapnyaUTBK adalah singkatan dari Ujian Tulis Berbasis Komputer. Ujian ini wajib dilakukan sebelum masuk universitas.
Baca SelengkapnyaMomen seorang Kolonel TNI AD temui prajurit baru yang berhasil lolos pendidikan setelah 9 kali gagal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polri resmi buka pendaftaran anggota baru tahun 2024 untuk jalur Akpol, Bintara, dan Tamtama.
Baca SelengkapnyaKehadiran polisi yang bertugas dengan menyesuaikan perkembangan teknologi diyakini dapat memaksimalkan pelayanan masyarakat.
Baca SelengkapnyaDengan dibukanya data temuan itu harapannya tidak lagi ada tuduhan-tuduhan.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaPSI telah menyelesaikan penginputan laporan penggunaan dana kampanye ke KPU.
Baca SelengkapnyaSetelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.
Baca Selengkapnya