Perusak patung Yesus dan Bunda Maria di Klaten adalah anak koster
Merdeka.com - Polres Klaten berhasil mengamankan pelaku perusakan patung Yesus dan Bunda Maria di Gereja Santo Yusup Pekerja Gondang Winangun, di Dukuh Minggiran RT 01 RW 04, Desa Plawikan Kecamatan Jogonalan. Berdasarkan hasil olah TKP, pemeriksaan 25 saksi dan analisa IT, pelaku diketahui berinisial RR (21) yang merupakan anak Koster Marsono.
"Ada 20 lebih saksi yang kita periksa, dan juga olah TKP di dua tempat yaitu di sungai dan di dalam gereja. Dari hasil pemeriksaan dan hasil pengakuan pelaku berinisial RR berusia 21 tahun, warga Bakung RT 18 RW 06, Desa Bakung, Jogonalan, Klaten. R ini merupakan putra dari salah satu Koster yang tinggal di lingkungan gereja tersebut," ujar Kapolres Klaten AKBP Faizal kepada merdeka.com, Selasa (16/8) malam.
Faizal menjelaskan, pelaku merupakan orang dalam atau keluarga besar gereja. Pelaku juga mengaku telah merusak patung Bunda Maria dan meleparkan ke sungai dan dipindahkan lagi ke air.
"Hasil pemeriksaan RR, motifnya dia merasa kesal kepada ibunya. Karena pada hari itu dia diminta untuk mengerjakan pekerjaan ibunya. Dan ibunya saat itu juga marah-marah terus. RR juga mengaku saat itu dalam kondisi sakit dan habis berobat di RS Tegalyoso. Karena kesal pukul 13.30 WIB melihat bapaknya sedang istirahat, ibunya sedang mengerjakan tugas, kemudian ia keluar dan merobohkan patung Yesus dan Bunda Maria," urainya.
Terkait motif lainnya, Kapolres mengaku baru akan melakukan peeriksaan lagi. Dari hasil pemeriksaan saksi, kata dia, memang selama ini ada permasalahan antara koster dengan pengurus gereja lainnya. Koster Marsono, dulunya tinggal di bagian depan gereja, namun saat ini ditempatkan di bagian belakang gereja yang berdekatan dengan sungai.
"Pelaku ini mahasiswa di Yogyakarta. Dia akan kita kenakan pasal 406 KUHP tentang perusakan, dengan ancaman hukuman 2 tahun 8 bulan. Namun di pasal 21 ancaman hukuman di bawah 5 tahun tidak dilakukan penahanan, tapi berkasnya tetap kita lanjutkan. R kita perintahkan wajib lapor setiap hari," tandasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Membaca Motif 13 Prajurit TNI Aniaya KKB di Papua, Apa Pemicunya?
Kadispenad Brigjen TNI Kristomei Sianturi mengatakan kedepan Pomdam Brawijaya akan mendalami motif pelaku
Baca SelengkapnyaMomen Kocak Anak Kecil Ketemu 'Hantu' di Dalam Rumah, Ngaku Tak Takut Eh Malah Baca Doa Mau Makan
Tingkah lucu seorang bocah membaca doa makan saat melihat hantu bikin gemas dan menggelitik. Begini jadinya.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Motif Istri di Karawang Otaki Skenario Begal Demi Habisi Nyawa Suami
Dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka yakni istri dan adik pelaku.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba
Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaArti Kedutan Mata Kanan Menurut Primbon Jawa, Bisa Jadi Pertanda Baik
Kedutan mata oleh masyarakat Indonesia acap dikaitkan dengan pertanda baik dan buruk.
Baca Selengkapnya3 Sosok Ibu Bisa jadi Panutan, Besarkan dan Didik Anak Laki-laki Kakak Adik Hingga jadi Jenderal TNI Polri
Di balik kesuksesan para Jenderal TNI Polri ini tentu ada peran sang ibu yang begitu penting.
Baca SelengkapnyaAnies Salat Subuh Berjamaah Bersama Keluarga Sebelum Mencoblos di TPS Lebak Bulus
Capres Anies Baswedan melaksanakan salat subuh berjemaah bersama keluarga di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (14/2).
Baca SelengkapnyaKenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'
Mengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca SelengkapnyaBapaknya Kopral TNI, Begini Pertemuan dengan Sang Anak yang Punya Pangkat Lebih Tinggi
Pangkat anak lebih tinggi, sang ayah lantas memberi hormat.
Baca Selengkapnya