Perusahaan Bantah Belum Penuhi Hak TKA China yang Mengamuk di Bandara Banyuwangi
Merdeka.com - Pabrik semen Imasco yang ada di Jember, Jawa Timur akhirnya angkat bicara soal insiden perusakan fasilitas bandara Blimbingsari, Banyuwangi oleh seorang mantan pegawainya. Juru bicara PT Semen Imasco Asiatic, Sugiyanto menyatakan perusahaan menyesalkan insiden yang dilakukan oleh tenaga kerja asing (TKA) asal China, Cui Changqing tersebut.
"Rekan-rekannya sudah pulang semua. Hanya tinggal dia sendiri. Ini kan provokator," kata Sugiyanto saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (29/05).
Atas kejadian tersebut, Imasco menyatakan tidak mau ikut campur dengan penindakan secara hukum oleh kepolisian kepada yang bersangkutan. "Karena sudah berbuat kelewat batas," lanjut Sugiyanto.
Imasco mempekerjakan ratusan TKA asal China di pabrik yang ada di Jember melalui empat subkontraktor. Salah satunya adalah melalui PT Sinoma Engineering. Keduanya menggarap konstruksi pabrik di Desa Puger Wetan, Kecamatan Puger. Imasco dan Sinoma kemudian memulangkan 150 TKA asal China pada Senin (25/05) kemarin. Dengan menggunakan lima bus pariwisata, mereka berangkat dari Jember menuju Bandara Banyuwangi.
Para WN China tersebut naik pesawat Batik Air charter flight repatriasi WNA dengan nomor flight ID 8591. Dari Bandara Banyuwangi, pesawat singgah di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta kemudian melanjutkan perjalanan menuju Guangzhou, China, Senin (25/5).
Namun saat tiba di Bandara Banyuwangi, Cui Changqing loncat dari bus dan memberontak. Bahkan Cui sempat melakukan perusakan terhadap sejumlah fasilitas bandara seperti komputer. Selain itu, Cui sempat akan lari dengan masuk ke dalam kolong bus. Atas perbuatannya itu, Cui langsung diamankan oleh polisi yang juga mengawal kepulangan ratusan TKA China tersebut.
Kepada petugas, Cui Changqing beralasan, ia menolak dipulangkan karena hak-hak kepegawaiannya belum dipenuhi perusahaan.
Ketika dikonfirmasi, Sugiyanto membantah tudingan Cui tersebut. Imasco menegaskan, telah memenuhi seluruh hak pekerja asing tersebut. "Sudah dibayar semua. Buktinya, teman-temannya yang lain pulang kan," ujar Sugiyanto.
Menurut Sugiyanto, setiap pekerja sudah diberi gaji dan ditanggung biaya hidupnya selama bekerja membangun pabrik beberapa bulan di Jember. Setelah masa kontrak habis, para pekerja dipulangkan ke negara asalnya. Sugiyanto juga menegaskan, semua akomodasi kepulangan pekerja ke Guangzhou, China tersebut dibiayai Imasco.
"Termasuk juga membayar tambahan biaya untuk karantina lanjutan selama 14 hari di China, dengan nominal sekitar Rp20 juta per orang. Jadi setiap orang total dapatnya Rp40 juta ketika pulang. Yang Rp20 juta itu Rp10 jutanya buat bayar karantina di China. Selama karantina kan dapat gaji (dihitung Rp10 juta sisanya)," papar Sugiyanto.
Sebenarnya, selain Cui Changqiang, masih ada 3 TKA China lain yang batal pulang karena dokumen keimigrasian belum lengkap. "Itu sekarang sedang ditangani pihak imigrasi," jawab Sugiyanto.
Namun, bagi Cui Changqing, kasusnya bertambah rumit sebab ia
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bangga! Perusahaan Asal Bantul Ini Ekspor Tas 1,2 Ton ke Amerika dan Kanada
Proses ekspor tersebut dikawal langsung Bea Cukai Yogyakarta
Baca SelengkapnyaPSI Janjikan Pembangunan Bandara di Bali Utara Jika Masuk Senayan
Di Bali, Kaesang juga membagikan kaus Pecinta Belimbing Sayur saat Kampanye
Baca SelengkapnyaAnies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut
Imbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Janji Anies-Cak Imin Bakal Lanjutkan Pembangunan Tol Trans Jawa sampai Banyuwangi
"Salah satunya, Tol Trans jawa yang pembangunannya dituntaskan sampai Banyuwangi," kata Cak Imin
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaTinjau Bandara Soekarno-Hatta, Menhub Pastikan Prosedur Penerbangan dan Fasilitas Jelang Mudik Aman
Menhub Budi Karya Sumadi memastikan kesiapan pelayanan angkutan penumpang Lebaran di Bandara ]asional Soekarno-Hatta
Baca SelengkapnyaBawaslu Temukan 13 Ribuan Pelanggaran Alat Peraga Kampanye di Tangerang
Pelanggaran terbanyak adalah pemasangan APK dengan cara dipaku di pohon
Baca SelengkapnyaPengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca SelengkapnyaImbas Tabrakan, Rute Dua Kereta Api dari Surabaya Tujuan Bandung Dialihkan
Proses evakuasi masih terus dilakukan. Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca Selengkapnya