Permudah Komunikasi Warga, Pemprov Jabar Pinjamkan Ribuan Ponsel untuk Ketua RW
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat merealisasikan penerapan sistem komunikasi sekaligus pelayanan antara masyarakat dan pemerintah melalui aplikasi bernama Sapa Warga. Total anggaran dari program ini sebesar Rp60 miliar untuk memfasilitasi satu ponsel pintar bagi setiap ketua RW.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan program Sapa Warga merupakan aplikasi yang bisa diunduh di ponsel. Di dalamnya ada kanal untuk saluran mengusulkan program pembangunan atau keluhan dari masyarakat kepada pemerintah Provinsi Jawa Barat. Selain itu, Pemprov Jabar pun bisa menginformasikan segala kebijakan yang diputuskan melalui aplikasi tersebut.
"Jadi ketua RW ini dikasih pinjam pakai HP, di dalamnya ada aplikasi sapa warga untuk memudahkan proses komunikasi kepada provinsi kalau mau mengusulkan dan kalau sebalinya provinsi punya program yang ingin disampaikan bisa melalui itu," kata dia usai acara peresmian di Trans Hotel Bandung, Jumat (6/12).
Emil mengatakan, aplikasi ini masih tahap satu dan rencananya, tahun depan, aplikasi ini akan ditingkatkan menjadi semacam media sosial sehingga proses interaksi masyarakat dengan RW hingga tingkat Provinsi Jawa Barat bisa menggunakan aplikasi.
"Tentunya kita berharap sistem pelayanan akan memuat semua urusan-urusan sampai ke level kota kabupaten. Karena ada beberapa kewenangan bukan di level provinsi," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Jabar, Setiaji mengatakan penyaluran ponsel sudah dilakukan kepada 53 ribu RW di Jabar. Anggarannya masing-masing Rp1,3 juta untuk setiap unit ponsel.
"ya kurang lebih Rp60 miliar untuk handphonenya. Jenisnya smartphone dengan ukuran 5-7 inci. Statusnya kita catat sebagai aset desa. Dipinjamkan untuk dipakai," kata dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
519 Desa di Jawa Tengah Belum Ada Jaringan Internet
Untuk itu, Pemprov Jateng akan memasang jaringan internet demi meningkatkan kesejahteraan warga.ernet
Baca SelengkapnyaPengusaha Curhat ke Jokowi soal Pilpres 2024 hingga Kesinambungan Program Pemerintah Selanjutnya
Pertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.
Baca SelengkapnyaBawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah menemukan sejumlah pelanggaran hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu (14/2).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dirut Bulog Jelaskan Duduk Perkara Beras SPHP Memuat Stiker Capres Tertentu
Bayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.
Baca SelengkapnyaJokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar
Sejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaDua Warga Sipil Ditetapkan Tersangka Penganiayaan Asisten Saipul Jamil, Ini Peran Para Pelaku
Warga berinisial RP (26) dan I (32) ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan asisten Saipul Jamil.
Baca SelengkapnyaBerawal dari Sampah Menumpuk di Tepi Jalan, Kini Tempat Pembuangan Sampah di Tuban Bisa Hasilkan Rp13 Juta per Bulan
Keberadaan TPS ini menjadi sumber rezeki bagi warga setempat.
Baca SelengkapnyaPerjalanan 12 Jam, Polisi Bersenjata Lengkap Kawal Surat Suara Pemilu ke Puncak jaya Tiba-tiba 'Diadang Alam'
Dalam perjalanan pengantaran surat suara pemilu itu, para anggota kepolisian Puncak Jaya Papua tiba-tiba mendapati momen tak terduga.
Baca SelengkapnyaPrabowo Pastikan Program Pasangan Nomor 2 Paling Tepat Untuk Indonesia
Prabowo ingin meningkatkan kecerdasan otak, otot dan tulang yang kuat untuk masyarakat Indonesia.
Baca Selengkapnya