Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perjuangan Shizuko sebelum meninggal di Gunung Gede

Perjuangan Shizuko sebelum meninggal di Gunung Gede Shizuko Rizmadhani . ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Shizuko Rizmandani, pelajar kelas X Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Bekasi meninggal dunia saat mendaki Gunung Gede-Pangrango. Ia meninggal dunia karena kedinginan.

Vidia, teman sesama pendaki Shizuko menceritakan, rombongan 27 orang pendaki berangkat dari Bekasi pada Sabtu malam akhir pekan lalu menggunakan truk tronton. "Mulai naik gunung pada Minggu pukul 07.00 WIB. Saat itu kondisi Shizuko bugar," katanya di rumah duka Jalan Jetstar Blok A Nomor 35 Komplek Auri, Bekasi Timur, Kota Bekasi saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (25/12).

Menurut Vidia, rombongan tiba di puncak pada sore harinya. Hasilnya, mereka bermalam di puncak hingga Senin pagi. Setelah cukup menikmati suasa puncak gunung, sekitar pukul 11.00 WIB rombongan pendaki itu kemudian turun.

"Saat turun itu, kondisi Shizuko mulai menurun. Sering meminta istirahat," katanya.

Lebih lanjut Vidia menerangkan, pada Senin sekitar pukul 17.00 WIB, rombongan pendaki tiba di kawasan Kandang Badak. Kendati kondisi kesehatan Shizuko memburuk, mereka memutuskan untuk bermalam di sana.

"Malam hari Shizuko mulai tidak sadar, hingga paginya," ujarnya.

Meski teman-temannya merawat, namun pada pagi itu Shizuko masih belum sadar. Karena itu, 19 orang turun terlebih dahulu meminta bantuan. "Kami hanya diberikan dua bambu saja oleh tim ranger untuk membuat tandu," ujarnya.

Belum sempat dievakuasi, Shizuko ternyata sudah meninggal dunia pada Selasa menjelang petang. Saat itu juga tim penolong tiba dan meminta kami untuk bersabar dan berharap ada mukjizat yang dapat menolong Shizuko.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
13 Pendaki Gunung Pangrango yang Hilang Ditemukan, Begini Kondisinya

13 Pendaki Gunung Pangrango yang Hilang Ditemukan, Begini Kondisinya

13 pendaki tersebut terpisah menjadi dua kelompok. Masing-masing 10 orang dan 3 orang.

Baca Selengkapnya
Begini Kondisi Gunung Semeru Setelah Erupsi Menurut Badan Geologi

Begini Kondisi Gunung Semeru Setelah Erupsi Menurut Badan Geologi

Warga dilarang beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Baca Selengkapnya
Merasakan Sensasi Berkemah di Bukit Sakura, Surga Tersembunyi di Lereng Gunung Lawu

Merasakan Sensasi Berkemah di Bukit Sakura, Surga Tersembunyi di Lereng Gunung Lawu

Tempat ini cocok bagi mereka yang mencari ketenangan dan lari dari hiruk pikuk perkotaan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Ini 4 Fakta di Baliknya

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Ini 4 Fakta di Baliknya

Warga diminta waspada terhadap bencana susulan akibat letusan Semeru.

Baca Selengkapnya
Potret Rumah Suzzanna Tempat Mendiang Wafat, Kondisi Kamarnya Masih Sama

Potret Rumah Suzzanna Tempat Mendiang Wafat, Kondisi Kamarnya Masih Sama

Rahasia mistis kediaman terakhir Suzzanna terkuak! Ikuti petualangan seru Kisah Tanah Jawa berikut ini.

Baca Selengkapnya
Tidak Boleh Mendaki saat Malam Hari, Ini Fakta & Mitos Gunung Sago di Sumbar

Tidak Boleh Mendaki saat Malam Hari, Ini Fakta & Mitos Gunung Sago di Sumbar

Gunung yang berada di Kabupaten Tanah Datar ini dulunya jadi salah satu gunung aktif dan memiliki kaldera yang begitu besar.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi

Gunung Semeru Kembali Erupsi

Erupsi terjadi dengan durasi waktu tercatat selama 127 detik pada Sabtu malam pukul 22.13 WIB.

Baca Selengkapnya
Mengulik Kisah Gunung Kendeng di Sragen, Menjadi Tempat Peristirahatan Terakhir Sang

Mengulik Kisah Gunung Kendeng di Sragen, Menjadi Tempat Peristirahatan Terakhir Sang "Dewa Judi"

Pada zaman penjajahan, bukit itu juga menjadi markas prajurit Belanda

Baca Selengkapnya
Terbitkan 186 SHM di Hutan Lindung Gunung Dempo, 3 Pegawai BPN Pagaralam Dibui

Terbitkan 186 SHM di Hutan Lindung Gunung Dempo, 3 Pegawai BPN Pagaralam Dibui

Posisi sebagai Satgas membuat mereka dengan mudah menerbitkan SHM tanpa melihat batas hutan lindung.

Baca Selengkapnya