Perempuan di Barito Utara masih tertinggal
Merdeka.com - Peranan perempuan di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, dinilai masih banyak tertinggal bahkan termarginalkan di bidang kesehatan, politik, ekonomi dan pendidikan.
"Potensi kaum hawa sebanyak 47,73 persen dari jumlah penduduk di Barito Utara ini mempunyai peluang untuk pembangunan, namun sangat dilematis pada kenyataannya perempuan di daerah ini masih tertinggal," kata Wakil Bupati Barito Utara, Ompie Herby saat membuka sosialisasi tentang kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan (PP) dan perlindungan anak di Muara Teweh, seperti dikutip dari Antara, Selasa (22/4).
Menurut Wakil Bupati, data keterwakilan di lembaga legislatif tahun ini cukup menggembirakan karena 24 persen (enam orang) perempuan dan laki laki 76 persen (19 orang) periode 2009-2014.
UU politik Nomor 12 tahun 2013 mengamanatkan perempuan minimal 30 persen.
"Dari data tersebut, kuota perempuan hampir dapat terpenuhi," katanya.
Dia menjelaskan, untuk jabatan publik di pemerintah Kabupaten Barito Utara pada jabatan eselon II dan eselon III hanya terpenuhi 13,75 persen dari total jabatan yang ada.
Perempuan perlu masuk ke dalam politik untuk membayar "Hutang Peradaban", peradaban kepada perempuan. Ketika peradaban merubah posisi perempuan menjadi terbatas.
"Untuk itu, sekali lagi saya sampaikan bahwa masuknya perempuan di ruang politik dan publik merupakan salah satu cara untuk melakukan perubahan dan perbaikan terhadap kondisi perempuan.
Memperbaiki kondisi perempuan merupakan langkah penting untuk kemajuan bangsa dan negara terlebih pada kaum perempuan di kabupaten Barito Utara," jelas dia.
Melalui kegiatan ini, dia mengajak dan mengimbau kaum perempuan untuk mulai berbenah diri untuk turut serta berperan aktif di segala bidang dalam membangun negara khususnya untuk kemajuan kaum perempuan baik diranah politik maupun di pelayanan publik di kabupaten Barito Utara.
"Saya harapkan ke depannya kaum perempuan di daerah ini hendaknya benar-benar lebih berpartisipasi, berperan aktif serta harus memiliki keberanian untuk turut ambil bagian dalam mengisi pembangunan di berbagai bidang," kata Wabup.
Sementara, Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Barito Utara, Inriaty Karawaheni mengatakan, kegiatan sosialisasi yang terkait kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang bertujuan untuk menambah wawasan kepada kaum perempuan, memberikan pelajaran kepada anak muda generasi penerus perjuangan RA Kartini.
Selain itu katanya, memberikan gambaran bagaimana perempuan-perempuan saat ini harus beradaptasi, berperan aktif serta harus memiliki keberanian untuk turut ambil bagian dalam mengisi pembangunan di berbagai bidang.
"Hal ini sangat penting karena pembangunan yang dilaksanakan saat ini harus direncanakan dengan responsif pada gender," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dukung Kesetaraan, BCA Salurkan UMKM Entrepreneur Perempuan Rp14,8 Triliun Sepanjang 2023
Persentase pekerja perempuan di BCA juga mencapai 60,8 persen dari total pekerja dan menduduki 61,1 persen dari total manajer di perusahaan.
Baca SelengkapnyaSeorang Istri Ajukan Gugatan Cerai Karena Suaminya Jarang Mandi dan Bau Badan
Seorang perempuan asal Turki baru-baru ini membawa kasus hukum terhadap suaminya karena suaminya tidak menjaga kebersihan.
Baca SelengkapnyaMK Bantah Hapus Ambang Batas Parlemen 4 Persen, Tegaskan Hanya Minta Atur Ulang
MK menegaskan hanya meminta pembentuk undang-undang untuk mengatur ulang besaran angka dan persentase ambang batas parlemen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Peran Anwar Usman Jika Ada Sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi
Ketua MK Suhartoyo mengatakan lembaga yang dipimpinnya segera membahas kepastian keterlibatan Hakim Arsul Sani di dalam PHPU atau sengketa Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBeda Nasib dengan Komeng, Berikut Perolehan Sementara Suara Opie Kumis hingga Dede Sunandar di Pemilu
Para pelawak itu bersaing memperebutkan suara dari daerah pemilihan masing-masing dengan kolega satu partai maupun partai politik lain.
Baca SelengkapnyaHarapan Para Pengusaha Perempuan pada UU Cipta Kerja
IWAPI sebagai pelaku usaha mempunyai peran untuk membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat
Baca SelengkapnyaHarapan Semua Menantu, Perempuan Ini Bagikan Kisah Punya Mertua Satu Frekuensi
Setiap menantu perempuan tentu berharap bisa mendapatkan mertua yang baik.
Baca SelengkapnyaSempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara
Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca SelengkapnyaPartai Gelora Dorong Keputusan MK soal Ambang Batas Parlemen Cepat Diterapkan
Adanya treshold selama ini menyebabkan antara pilihan rakyat dan calon.
Baca Selengkapnya