Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengungsi Syiah tiba di Sidoarjo, tangis bayi memecah gemuruh

Pengungsi Syiah tiba di Sidoarjo, tangis bayi memecah gemuruh Pengungsi Syiah di Sidoarjo. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Diguyur hujan deras, ratusan pengungsi Syiah Sampang, Madura, Jawa Timur tiba di Sidoarjo, Kamis (20/6) sekitar pukul 18.00 WIB. Mereka langsung di tampung di rumah susun yang berada di kawasan Puspa Agro Jemundo.

Kedatangan mereka dikawal ketat aparat kepolisian dibantu beberapa personel TNI. Tiba di lokasi, secara bersamaan, mereka mengucapkan salawat nabi.

Petugas dinas sosial Kabupaten Sidoarjo yang menyambut kedatangan para pengungsi itu, memberikan nasi bungkus kepada para pengungsi sekadar untuk mengganjal perut.

Pantauan di lokasi penampungan, para pengungsi Syiah yang terdiri dari orang tua, ibu-ibu, remaja, dan anak-anak itu, bahkan ada beberapa di antaranya masih balita, sebagian ada yang menangis histeris saat turun dari bus menuju lokasi penampungan.

Petugas dari dinas sosial langsung memapahnya duduk dan memberinya segelas air putih. Suasana di lokasi terlihat riuh. Tangis bayi para pengungsi juga memecah gemuruh hujan yang terus mengguyur kawasan Jemundo, Sepanjang, Sidoarjo.

Belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian maupun dari dinas sosial. Sebab, mereka masih terlihat sibuk mengatur para pengungsi. "Ayo silakan, monggo-monggo duduk di sini," teriak petugas menggunakan megapone.

Sementara kondisi di luar penampungan, hujan masih mengguyur deras. Suara hujan seolah bersaing dengan suara petugas yang menggunakan pengeras suara untuk mengatur pengungsi.

Diberitakan sebelumnya, sekitar 160 pengungsi Syiah Sampang yang tinggal di GOR Sampang, terpaksa harus keluar Pulau Madura. Karena Pemkab dan warga sekitar menginginkan para pengungsi Syiah pimpinan Tajul Muluk ini, segera angkat kaki dari Pulau Garam. Dengan dalih, GOR akan digunakan istighosah, mereka meminta warga Syiah untuk pergi.

\r\n

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sisi Lain Mayjen Sungkono Pertaruhkan Nyawa Demi Surabaya, Sebelum Perang Selalu Jahit Pakaiannya Sendiri

Sisi Lain Mayjen Sungkono Pertaruhkan Nyawa Demi Surabaya, Sebelum Perang Selalu Jahit Pakaiannya Sendiri

Keterampilannya menjahit tak bisa dipisahkan dari masa kecilnya

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.

Baca Selengkapnya
Tak Kalah Indah dari Kawah Ijen, Intip Pesona Sungai Kalipait Bondowoso Mengalir Membelah Hutan dan Tebing Batu

Tak Kalah Indah dari Kawah Ijen, Intip Pesona Sungai Kalipait Bondowoso Mengalir Membelah Hutan dan Tebing Batu

Airnya sangat jernih hingga membuat dasar sungai tampak jelas

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.

Baca Selengkapnya
Sosok Eyang Kudo Sepupu Patih Gajah Mada, Berhasil Tumpas Pemberontak Dapat Hadiah Tanah Bebas Pajak

Sosok Eyang Kudo Sepupu Patih Gajah Mada, Berhasil Tumpas Pemberontak Dapat Hadiah Tanah Bebas Pajak

Makamnya banyak dikunjungi orang yang ingin cari jodoh, kekayaan, hingga jabatan

Baca Selengkapnya
Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar

Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar

Simak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!

Baca Selengkapnya
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar

Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar

Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.

Baca Selengkapnya
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Anak Difabel Terbaring di Samping Jasad Ibu Sudah Meninggal Beberapa Hari

Kisah Pilu Anak Difabel Terbaring di Samping Jasad Ibu Sudah Meninggal Beberapa Hari

Peristiwa ini memilukan ini terjadi di sebuah rumah yang ada di Jalan Raung RT 4, RW 3, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya