Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengembara temukan mayat bayi laki-laki di Sungai Brantas

Pengembara temukan mayat bayi laki-laki di Sungai Brantas Ilustrasi Bayi Meninggal. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Mayat bayi laki-laki yang diperkirakan baru berusia sehari ditemukan oleh seorang pengembara di Sungai Brantas Desa Mranggen, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri, ditemukan Selasa (7/10) sore sekitar pukul 16.30 WIB.

mayat bayi yang yang dibungkus kardus pertama kali ditemukan oleh seorang pengembara mengambang di Sungai Brantas

Penemuan mayat ini sempat tidak dipercaya oleh warga saat Sahrul (38) sang pengembara, warga Jalan Gindi RT 13 RW 05 Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asa Kota, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat menunjukkan kepada warga.

Bahkan warga sempat mengusir pengembara tersebut. Hingga akhirnya oleh Sahrul mayat bayi laki-laki tersebut ke Musala Nurul Hidayah, yang berada di desa setempat.

Keterangan Sahrul pada polisi bermula pada Selasa (7/10) pagi sekitar pukul 10.00 WIB, Sahrul menemukan bayi tersebut saat berjalan menyisiri sungai Sungai Brantas. Seperti halnya pengembara ia membawa tongkat dan membawa tas ransel, kemudian berhenti dan ingin minum di Sungai Brantas. Usai minum, Sahrul yang memakai baju lengan pendek yang sudah lusuh dan memakai celana panjang warna hitam ini, melihat kardus mengapung dipinggir sungai.

Penasaran, diapun mendekatinya untuk melihat isi kardus hingga akhirnya dibawa ke pinggir sungai. Kardus yang diisolasi tersebut akhirnya dibuka, dan ternyata isinya bayi. "Saya merinding melihatnya dan setelah itu saya naik ke atas untuk mencari orang minta bantuan," tuturnya.

Tak disangka, Sahrul yang membawa bayi temuannya ke pinggir jalan raya untuk minta bantuan warga, ternyata tidak dihiraukan, bahkan dia sempat diusir warga karena telah membawa mayat bayi tersebut.

Berdiri dan duduk hingga pukul 11.30 WIB, dipinggir jalan akhirnya Sahrul memutuskan membawa bayi laki-laki tersebut ke Musala Nurul Hidayah yang jaraknya 100 meter dari TKP penemuan bayi.

Bahkan, Sahrul mengaku sempat tidur di musala tersebut bersama bayi temuannya. Akhirnya, sore sekitar pukul 16.30 WIB, warga yang curiga dengan Sahrul mendekatinya untuk melihat isi kardus tersebut. "Saya kira orang gila. Tapi kok dia diam dan bilang ini bayi, ternyata benar isinya bayi," ungkap Mithahudin (48) warga setempat.

Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, akhirnya warga melaporkan peristiwa tersebut ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Purwoasri.

Petugas Polsek Purwoasri mendapat laporan tersebut langsung menuju ke lokasi kejadian bersama petugas identifikasi Polres Kediri.

Saat dilakukan identifikasi, diketahui jasad bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut memiliki panjang panjang 35 cm masih lengkap dengan ari-ari. Selain bayi, di dalam kardus, petugas juga menemukan kain mori warna putih dan kain warna merah.

Kapolsek Purwoasri AKP Supriyanto menjelaskan, jasad bayi laki-laki tersebut diduga dari hasil hubungan gelap dan dibuang orangtuanya.

"Jenazah bayi berjenis kelamin laki-laki ini kami bawa ke RS Bhayangkara Kota Kediri untuk memastikan ada lukanya apa tidak. Karena, saat ditemukan, bayinya keadaan bersih tidak ada luka. Anggota saya juga langsung saya perintahkan mencari pelaku pembuangan bayi," jelasnya.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
Buntut Rombongan Pesilat Bacok Warga di Lamongan, Para Orang Tua Menangis Sesali Perbuatan Anaknya
Buntut Rombongan Pesilat Bacok Warga di Lamongan, Para Orang Tua Menangis Sesali Perbuatan Anaknya

Mereka menyerang warga secara acak saat melintas jalan raya

Baca Selengkapnya
Jasad Bayi Ditemukan Tersangkut Jaring Sampah di Sungai Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan Tersangkut Jaring Sampah di Sungai Denpasar

Diduga bayi tersebut hasil dari hubungan terlarang dan sengaja dibuang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cara agar Bayi Cepat Masuk Panggul, Bantu Lancarkan Persalinan
Cara agar Bayi Cepat Masuk Panggul, Bantu Lancarkan Persalinan

Kondisi ini biasanya ditandai dengan bentuk perut yang sudah berada di bawah atau di sekitar panggul.

Baca Selengkapnya
Bayi 16 Bulan Meninggal Setelah Ditinggal Ibunya Pergi Liburan Bareng Pacar, 10 Hari Sendirian Tanpa Makan dan Minum
Bayi 16 Bulan Meninggal Setelah Ditinggal Ibunya Pergi Liburan Bareng Pacar, 10 Hari Sendirian Tanpa Makan dan Minum

Ibu bayi malang ini divonis penjara seumur hidup karena menelantarkan bayinya hingga tewas.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Letjen Maruli Simanjuntak Naik Jabatan, Ini Sosoknya Langsung Diselamati Sang Jenderal
Anak Buah Letjen Maruli Simanjuntak Naik Jabatan, Ini Sosoknya Langsung Diselamati Sang Jenderal

Momen Pangkostrad berikan selamat pada anggotanya yang baru saja mendapat kenaikan jabatan.

Baca Selengkapnya
Kepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi
Kepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi

Kepala bayi terputus dan tertinggal dalam rahim sang ibu saat melahirkan di puskesmas Bangkalan.

Baca Selengkapnya
Ibu dan 2 Anaknya Tewas Usai Santap Ikan Buntal, Ini Penjelasan Ahli Gizi
Ibu dan 2 Anaknya Tewas Usai Santap Ikan Buntal, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Gejala awal keracunan ikan buntal dapat dirasakan pada beberapa jam.

Baca Selengkapnya
Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?
Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

Sejumlah kondisi batuk pada bayi tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua dan tidak selalu harus diobati.

Baca Selengkapnya