Pengedar uang palsu di Magelang dibekuk, polisi temukan benda mistik
Merdeka.com - Ahmad Anis (35), warga Desa Cangkringan, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah diamankan jajaran Polres Magelang karena menyimpan belasan juta uang palsu atau upal. Selain itu, Ahmad juga menyimpan seperangkat alat spiritual yang terdiri dari beberapa jimat. Diduga, jimat-jimat tersebut untuk melakukan penipuan dalam praktik dukun pengganda uang.
Pelaku yang berprofesi sebagai buruh serabutan di Biro Teknik Listrik (BTL) itu diamankan saat petugas menggelar razia kendaraan di Jalan Borobudur, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang. Saat razia digelar, petugas curiga dengan gerak-gerik pelaku. Kemudian polisi menggeledah isi mobilnya dan berhasil menemukan uang palsu sebanyak Rp 17 juta lebih.
Uang palsu tersebut terdiri dari pecahan seratus ribu rupiah dan lima puluh ribua rupiah. Dalam mobil tersebut ditemukan juga sepucuk senjata air softgun, dua korek api berbentuk senjata dan plat nomor palsu.
Di hadapan petugas, Ahmad mengaku mendapatkan upal tersebut dari seorang warga Temanggung, Jawa Tengah. Dia membeli dengan perbandingan satu lembar uang asli mendapatkan tiga lembar uang palsu. Sedangkan senjata air softgun dibeli seharga Rp 3,5 juta di Mako Brimob.
"Dari Temanggung pak (Upalnya). Iya, ada yang ngasih tahu akhirnya sama teman terus akhirnya diajak ke Temanggung itu. Satu banding tiga saya belinya. Modal enam juta. Belum sempat diedarkan. Sama sekali belum. Hanya memiliki pak kalau air softgunnya, itu dulu saya dapat dari Asrama Brimob. Ada pak kemarin, setahu saya juga resmi. Kalau air softgun nya itu tiga juta setengah," ungkap Ahmad di Mapolres Magelang, Jawa Tengah Sabtu (9/4).
Sementara itu, kata dia, seperangkat benda-benda mistik seperti pring pethuk, kuningan sari dan bulu macan hanya digunakan sebagai koleksi pribadi dan barang lainnya hanya titipan.
"Saya beli pak untuk koleksi juga sebagian milik teman," katanya.
Kapolres Magelang, AKBP Zain Dwi menyatakan menjerat pelaku dengan pasal kepemilikan uang palsu.
"Pasalnya, petugas curiga dengan barang bukti milik pelaku yaitu seperangkat alat spiritual karena diduga pelaku juga melakukan tindak pidana penipuan dengan modus dukun pengganda uang," imbuh Zain.
Dia menambahkan, pihaknya telah menerima informasi dari masyarakat terkait akan terjadinya transaksi upal, di wilayah Borobudur.
"Kemudian dalam rangka melakukan menindaklanjuti informasi tersebut itu lah kita melakukan operasi razia gabungan antara Satlantas Polres Magelang dengan Polsek Borobudur di Jalan Salaman, Kecamatan Borobudur. Untuk sementara ini, pelaku dilakukan pengembangan nanti hasil pengembangan akan kita sampaikan lebih lanjut," tegasnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut, kini tersangka mendekam di sel tahanan Mapolres Magelang. Kemudian untuk sementara, polisi menjerat tersangka dengan pasal 36 Undang-undang Nomor 7 tahun 2011 tentang mata uang palsu dan atau pasal 245 KUHP tentang pemalsuan mata uang dan uang kertas.
"Ancaman hukumannya maksimal yaitu selama 10 tahun penjara," pungkas Zain.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu
Saat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.
Baca SelengkapnyaProduksi Uang Palsu Mencapai Rp100 Juta di Bekasi, Sepasang Kekasih Diringkus Polisi
Sepasang kekasih itu sudah menjual sekitar Rp100 juta uang palsu
Baca SelengkapnyaKelakuan Kurang Ajar Pengemis di Bandung, Tak Diberi Uang Mobil Orang Diludahi
Parah! Aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pengemis asal Bandung yang meludahi mobil milik seorang pengendara lantaran tak dikasih uang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perempuan Muda Asal Nganjuk Ini Bersikeras Jadi Petani, Beli Sawah Pakai Uang Tabungan Kini Omzetnya Puluhan Juta per Hari
Sejak lulus SMK, ia merantau ke kota besar agar bisa menabung dari penghasilannya
Baca SelengkapnyaBaru Masuk Polri, Anggota Polisi ini Langsung Jadi 'Jenderal Bintang 4'
Begini momen unik seorang anggota polisi yang dicap 'jenderal bintang 4' meski baru dilantik.
Baca SelengkapnyaPerjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi
Terdakwa mengaku menggunakan uang tersebut untuk keperluan pribadi.
Baca SelengkapnyaMaling Bobol Rumah Mewah di Makassar saat Pemilik Liburan ke Singapura, Mobil hingga Uang Raib
Maling Bobol Rumah Mewah di Makassar saat Pemilik Liburan ke Singapura, Mobil hingga Uang Raib
Baca SelengkapnyaPolisi Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu Se-Indonesia, 6 di Antaranya Politik Uang
Sebanyak 21 dugaan tindak pidana Pemilu di seluruh Indonesia dilimpahkan ke Polri. Kasus itu merupakan bagian dari 114 laporan yang diterima Bawaslu.
Baca SelengkapnyaBentrokan Antar Pemuda di Makassar, Satu Pemuda Tewas Ditikam
Bentrokan antar pemuda terjadi di Kelurahan Pai terjadi pada pukul 00.20 Wita, Jumat (15/3).
Baca Selengkapnya