Pemprov Sumsel Kucurkan Rp5 M Perbaiki Bendungan Lahat yang Rusak Diterjang Banjir
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengucurkan Rp5 miliar untuk memperbaiki bendung Air Mulak di Kabupaten Lahat. Bendungan ini hancur akibat dihantam banjir bandang beberapa waktu lalu.
Pelaksana Harian Sekretaris Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Sumsel Yudi Saputra mengungkapkan, perbaikan sangat mendesak karena berpengaruh terhadap debit air ke areal pertanian. Kerusakan itu menyebabkan pasokan air jauh berkurang dan dapat mengaliri sawah jika debit tinggi.
"Kondisi bendungan hancur terkena banjir bandang tempo hari. Kita sudah anggarkan Rp5 miliar untuk perbaikan," ungkap Yudi, Jumat (14/2).
Dikatakan, saat ini pihaknya menunggu desain dari Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII dan diperkirakan mulai pekerjaan Mei 2020. Pengerjaannya memakan waktu enam bulan.
"April nanti lelang dan bulan berikutnya mulai konstruksi. Mudah-mudahan November nanti sudah rampung," ujarnya.
Dia menjelaskan, kerusakan bendungan Air Mulak disebabkan bebatuan yang terbaru arus banjir. Pihaknya meminta petani bersabar sambil menunggu proses pengerjaan.
"Bebatuan di sana besar-besar, bahkan ada sebesar rumah. Wajar bendungan itu rusak dihantam banjir bandang membawa material batu," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak
Kerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.
Baca SelengkapnyaSungai Tuntang Meluap Sebabkan Jalur Semarang - Grobogan Lumpuh Total, Ini Penampakannya
Air bah tersebut merupakan kiriman dari Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.
Baca SelengkapnyaAngkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaMenhub Ungkap Penyebab Arus Balik Sumatera ke Jawa Masih Landai
Arus balik pemudik belum menunjukkan lonjakan di Pelabuhan Bakauheni.
Baca SelengkapnyaLima Daerah di Sumsel Terendam Banjir, Kabupaten Ini Terparah hingga 2 Meter
Hujan deras beberapa hari terakhir mengakibatkan lima kabupaten dan kota di Sumatera Selatan terendam banjir.
Baca Selengkapnya22 Desember 1948: Sjafruddin Prawiranegara Mendirikan Pemerintahan Darurat RI di Sumatra Barat
Berawal dari Agresi Militer Belanda Kedua pada 19 Desember 1948, PDRI pun didirikan di Sumbar.
Baca Selengkapnya12 Petugas Penyelenggara Pemilu di Sumbar Meninggal Dunia dan 50 Lainnya Sakit
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) mencatat 12 petugas Pemilu Sumbar meninggal dunia dan 50 orang jatuh sakit pada pelaksanaan Pemilu.
Baca SelengkapnyaKini Diapit Kebun Tebu, Ini Potret Saluran Air Bukti Kemasyhuran Kota Majapahit
Selain saluran air, ada juga sumur kuno yang ditemukan secara tidak sengaja oleh warga.
Baca Selengkapnya