Merdeka.com - Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Sumsel Irene Camelyn Sinaga membantah jika kepala Dinas Pekerjaan Umum (Kadis PU) Sumsel, Rizal Abdullah, ikut ke Korea Selatan (Korsel) bersama rombongan Alex Noerdin. Rizal Abdullah sudah dicegah keluar negeri oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak 1 September 2014 terkait dugaan tindak pidana korupsi pembangunan Wisma Atlet Jakabaring, Palembang.

Menurut Irene, tidak ditemukan nama Rizal Abdullah dalam daftar rombongan yang berangkat ke Korsel. "Pak Rizal tidak ikut ke Korsel. Saya lagi ada di Korsel bersama gubernur," ungkap Irene, Jumat (19/9).

Terkait pencekalan terhadap pejabat Sumsel itu, Irene enggan komentar. Sebab, pihaknya hingga kini belum menerima pemberitahuan atau salinan dalam bentuk apapun.

"Soal itu saya belum berkomentar. Belum kami terima salinannya," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, meski sudah dicegah KPK sejak 1 September 2014 lalu terkait kasus Wisma Atlet Jakabaring, Palembang, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Kadis PU) Sumsel, Rizal Abdullah, masih bisa keluar negeri.

Dikabarkan, Rizal Abdullah kini berangkat ke Korea Selatan (Korsel). Kabar ini disampaikan salah satu staf Biro Humas dan Protokol Setda Sumsel. Sumber yang enggan disebutkan namanya itu kaget setelah menerima informasi pencekalan Rizal Abdullah tersebut.

Setahu dia, Rizal Abdullah saat ini sedang berada di Korsel bersama belasan pejabat Sumsel lainnya dalam rangka studi banding penyelenggaraan Asian Games 2018 di Palembang.

"Masak dicekal. Kan Pak Rizal Abdullah sekarang keluar negeri, di Korea. Bisa ya?" ungkapnya seakan tak percaya.