Pemkot Bekasi sebut ribuan angkot bodong biang kerok kemacetan
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bekasi mencatat ribuan angkutan kota di wilayah setempat tak memiliki izin operasi atau bodong. Ribuan angkot itu disebut menjadi biang kemacetan di kota bagian timur DKI Jakarta tersebut.
"Jumlah angkot yang hilir mudik di jalan sebanyak 3.251 unit setiap hari, namun hanya 1.632 yang memiliki izin trayek. Sisanya sebanyak 1.619 unit bodong," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Supandi Budiman, Minggu (7/12).
Supandi mengatakan, pihaknya bakal menertibkan angkot bodong tersebut. Jika didapati, pihaknya berjanji akan mengandangkan angkot tersebut, agar tak beroperasi. Soalnya, menjadi sumber masalah lalu lintas di wilayah itu.
Ribuan angkot bodong itu diduga berusia di atas 15 tahun, dan kondisinya tidak laik jalan. Ada banyak masalah yang sering ditimbulkan di jalan, kata Supandi, seperti mogok sehingga berdampak pada tersumbatnya arus lalu lintas, ngetem dalam waktu lama, dan rawan menyebabkan kecelakaan akibat rem blong.
Pihaknya tengah mengkaji angkutan kota yang lebih besar. Dengan begitu, kapasitas penumpang juga lebih banyak, sehingga, dengan armada sedikit tapi mampu menampung banyak penumpang, menjadikan kepadatan arus lalu lintas menjadi berkurang.
"Tujuan penggantian angkutan umum itu untuk mengurangi ruang kepadatan di jalan raya," katanya.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, hal yang sering terjadi kemacetan akibat angkot ngetem sembarangan dengan jumlah banyak di depan pintu tol Bekasi Timur. Di jalur tersebut puluhan angkot ngetem hingga menutup badan jalan.
Para sopir enggan jalan sebelum mendapatkan penumpang yang baru saja turun dari angkutan massal yang keluar tol Bekasi Timur. Hal itu sering terjadi mulai pukul 17.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB setiap hari.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaJakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Meski demikian, Irto mengimbau para pemudik untuk mengisi penuh tangki BBM sebelum melaksanakan perjalanan mudik.
Baca SelengkapnyaGestur itu diungkap KPAD Kota Bekasi saat mendampingi tersangka menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Bekasi Kota.
Baca SelengkapnyaIbu di Bekasi tega menikam anak kandungnya yang masih berusia 5 tahun karena bisikan gaib.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaMemasuki H-4 lebaran, Sabtu (6/4), ribuan kendaraan antre untuk masuk Pelabuhan Merak, Kota Cilegon. Antrean panjang terjadi hingga masuk ke dalam tol.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalan Tol Cipali Km 79.200 B, Campaka, Purwakarta, Senin (15/4).Satu orang tewas dalam peristiwa ini.
Baca Selengkapnya